Manipulasi Gerakan Boikot Produk Israel, AQUA Tertangkap Basah Catut Nama Cendekiawan NU

photo author
- Rabu, 15 Mei 2024 | 11:55 WIB
Nadirsyah Hosen (dok X/@na_dirs)
Nadirsyah Hosen (dok X/@na_dirs)

Bisnisbandung.com - Cendekiawan Nahdlatul Ulama, Nadirsyah Hosen, memprotes pencatutan namanya oleh perusahaan air minum kemasan AQUA yang seolah-olah ingin mengesankan bahwa dia tidak merekomendasikan boikot atas produk Israel dan yang semua yang terafiliasi.

“Saya menyampaikan protes kepada pihak AQUA dan CNN Indonesia atas berita ads alias konten berbayar dari pihak Danone Indonesia yang dimuat di CNN Indonesia pada Senin 13 Mei 2024,” kata Nadirsyah dalam sebuah protes di platform X, dahulu Twitter.

Menurutnya, yang seolah-olah pernyataannya dalam berita tersebut hanya isapan jempol pihak AQUA dan CNN. “Saya tidak pernah dihubungi oleh pihak Danone dan AQUA serta tidak pernah diwawancarai oleh CNN Indonesia,” katanya menegaskan.

Baca Juga: Presiden Terpilih Prabowo Subianto Ceritakan Pengaruh Besar Buku dalam Hidupnya

Nadirsyah bilang pencatutan namanya dalam berita berbayar Danone tersebut merugikan pribadi maupun profesinya sebagai akademi dalam isu yang sensitif di kalangan umat.

“Ini juga bisa mencederai integritas saya selaku tokoh Islam yang selama ini dipercayai oleh umat, khususnya oleh kalangan Nahdlatul Ulama, melalui pendapat dan opini saya yang tersebar di sejumlah buku, artikel, ceramah maupun medsos,” katanya sebagaimana bisa dilihat pada link

https://twitter.com/na_dirs/status/1790315466898207053?t=8_h00k-Rx8C8QBGTPqDYeA&s=19.

Danone Indonesia menjadi salah satu sasaran gerakan boikot global, termasuk di Indonesia.

Perusahaan dianggap memiliki keterkaitan bisnis dengan Israel, dimana Danone SA, induk AQUA di Perancis, diketahui masih memiliki saham pada salah satu market leader industri makanan dan minuman di Israel.

Karena itulah, Danone didesak untuk divestasi, menarik diri dari berbisnis dengan pihak Israel yang terbukti telah melakukan genosida yang menewaskan sedikitnya 35.000 orang warga Gaza di Palestina.

Baca Juga: Senator AS Dorong Israel Gunakan Bom Nuklir di Gaza, Ini Komentarnya?

Dalam beberapa bulan terakhir, AQUA aktif menampik anggapan tersebut dalam banyak kesempatan misalnya melalui iklan Aqua 100% Indonesia yang menutupi fakta sebenarnya kalau Aqua adalah perusahaan asing dan berbagai pemberitaan, salah satunya via konten berbayar di media, termasuk dalam sebuah pemberitaan di CNN yang kemudian diketahui mencatut nama cendekiawan NU, Nadirsyah Hosen.

"Saya meminta pihak Danone Indonesia, AQUA dan CNN Indonesia meminta maaf secara resmi dan menghapus nama saya dalam pemberitaan tersebut," kata Nadirsyah. "Saya tunggu itikad baiknya," pungkasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X