Hal-hal tersebut akan digunakan sebagai senjata untuk mempengaruhi pasangan.
3. Selalu menuntut pasangan
Orang yang bersikap manipulatif sebenarnya merasa rendah diri dan terus meminta bukti dari pasangannya mengenai rasa cinta dan kesetiaan.
Mereka sering mengatakan kalimat seperti "Belikan ini kalo kamu syang aku" atau "Jika kamu sayang aku, lakukan ini untukku", dengan tujuan untuk menutupi rasa rendah dirinya dan membuat pasangan tergantung padanya.
4. Melakukan silent treatment
Sikap manipulatif selanjutnya ialah melakukan "silent treatment" saat menghadapi konflik.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Untuk Hari Valentine, Nikmati Kehangatan Bersama Pasangan
Individu ini tidak akan membalas pesan pasangan dan menolak untuk bertemu.
Silent treatment ialah bentuk komunikasi satu arah yang bisa membuat pasangan merasa bersalah.
Terkadang, silent treatment tidak efektif dalam mengatasi masalah. Justru bisa membuat frustasi pihak lain.
Ini ialah cara individu manipulatif untuk menghukum pasangan dan melindungi diri mereka.
5. Sering melakukan gaslighting
Orang yang bersikap manipulatif sering melakukan gaslighting, yaitu bentuk manipulasi yang membuat korban meragukan dirinya sendiri.
Contohnya, mereka terus menyalahkan korban atas kesalahan kecil dan memperlakukan korban seolah mereka jahat, sehingga korban mulai meragukan naluri mereka sendiri.
Contoh ucapan gaslighting ialah "Kamulah satu-satunya yang berani memperlakukan aku dengan jahat", dan manipulator tidak memberikan kesempatan bagi korban untuk membela diri.***
Artikel Terkait
Kenali Tanda Cinta Pasangan Mulai Pudar, Biar Bisa Rayakan Valentine Bersama
Kenali Tanda Pasangan Punya Wanita Idaman Lain di Hatinya
Tanda Pasangan Ternyata Membawa Pengaruh Buruk
Masih banyak yang lain, Simak 5 tanda kamu harus putus dengan pasangan
Mahal harganya, Simak 5 tanda pria yang bertanggung jawab terhadap pasangan
Catat! 6 Cara Mengatasi Pasangan yang Ngambek, Yuk Coba Agar Kembali Mesra!