Daripada Overthinking Gajelas, 9 Seni 'Bodo Amat' dari Buku Mark Manson Ini Cocok Banget dalam Kehidupan Kamu

Seni 'bodo amat' berikutnya adalah mengambil tanggung jawab atas hidup kita sendiri.

Alih-alih menyalahkan orang lain atau keadaan eksternal, kita perlu mengenali peran kita dalam mencapai kebahagiaan dan kesuksesan.

Mark Manson mengajarkan bahwa hanya dengan mengambil tanggung jawab penuh atas hidup kita, kita dapat menciptakan perubahan yang berarti.

Baca Juga: Wanita Harus Tau, 3 Tipe Pria yang Tidak Boleh Disia-siakan

Seringkali, kita terlalu terikat pada pandangan dan opini orang lain. Seni 'bodo amat' yang keempat adalah berhenti memperdulikan apa yang orang lain pikirkan tentang kita.

Jelas ini merupakan poin penting lainnya untuk kaum overthinking terapkan pada kehidupan sehari-harinya.

Mark Manson juga turut mengajarkan sekaligus mengingatkan pentingnya mengembangkan kepercayaan diri dan mengikuti nilai-nilai kita sendiri tanpa terpengaruh oleh pandangan orang lain.

Dalam hidup, seringkali kita berpikir untuk melakukan segala sesuatu dengan sesempurna mungkin hingga tanpa sadar terjebak dalam ekspektasi yang tidak realistis.

Seni 'bodo amat' kelima adalah belajar untuk menerima kegagalan dan ketidaksempurnaan sebagai bagian dari proses belajar.

Baca Juga: Menurut Pria, Kecantikan Wanita Lebih Terpancar Saat Mereka Melakukan 6 Hal Ini

Menghargai proses daripada hasil akhir akan membantu kita mengurangi tekanan yang tidak perlu.

Satu aspek penting dalam seni 'bodo amat' adalah mengatur batasan. Kita perlu memahami bahwa kita tidak dapat melakukan segalanya dan tidak perlu menyenangkan semua orang.

Mark Manson bahkan menekankan pentingnya mengatakan 'tidak' ketika memang kita tidak bisa atau tidak ingin melakukan sesuatu.

Selanjutnya, kita perlu belajar untuk melepaskan hal-hal yang tidak dapat kita kontrol. Terlalu sering, kita khawatir tentang hal-hal yang di luar kendali kita.

Seni 'bodo amat' yang ketujuh adalah mengakui batasan kita dan fokus pada hal-hal yang dapat kita kontrol, seperti tindakan dan sikap kita sendiri.