Yuk Tata Etika! 8 Hal yang Nggak Boleh Diumbar di Media Sosial Kamu

Namun, perilaku ini nggak baik jika justru memicu rasa iri dan dengki dari orang lain yang melihatnya.

Pencapaian harta atau prestasi sebaiknya nggak diumbar di media sosial untuk menghindari kemungkinan hal-hal yang nggak diinginkan.

Terlalu sering memamerkan diri di media sosial dapat membuat orang lain merasa nggak nyaman.

Alih-alih dianggap sukses, perilaku tersebut dapat dianggap sebagai bentuk kesombongan.

Selain itu, perilaku pamer di media sosial juga dapat menjadi kesalahan fatal dalam hubungan dekat.

Saat berkenalan dengan seseorang, terlalu sering memamerkan diri di media sosial dapat membuat orang tersebut merasa bahwa kamu terlalu narsis dan nggak menarik.

Baca Juga: Terbaru! Megawati Telah Umumkan Ganjar Sebagai Calon Presiden dari PDIP untuk Pemilu 2024

6. Data pribadi

Penyalahgunaan data pribadi dapat terjadi pada siapa saja, dan seringkali penyebabnya nggak disadari.

Media sosial juga turut berperan dalam hal ini.

Membagikan status berisi foto tiket pesawat atau tiket konser memang bisa memberikan kepuasan, tetapi ada risiko yang mengintai di baliknya.

Jika beberapa bagian tiket tersebut nggak disensor, data pribadi kamu seperti nomor KTP dan alamat tempat tinggal dapat dimanfaatkan oleh orang yang nggak bertanggung jawab untuk melacak informasi pribadi kamu.

7. Rasisme

Ada banyak alasan mengapa seseorang mungkin nggak sering memperbarui status di media sosial, salah satunya ialah untuk menghindari potensi framing buruk yang mungkin terjadi jika ada yang nggak setuju dengan pendapat mereka.

Karena itu, penting untuk mempertimbangkan dengan baik sebelum membagikan apapun di media sosial, terutama topik yang berkaitan dengan suku dan ras.