- Menggunakan Media Sosial untuk Berbicara di Depan Umum
Media sosial memungkinkan pembicara untuk berbagi keahlian mereka, membangun pengikut, dan berinteraksi dengan audiens dalam jangka waktu yang lama sebelum dan sesudah acara.
Konten yang direkam dapat menjadi Evergreen, memberikan peluang untuk terus terlibat dengan audiens dan membangun merek pribadi.
- Kebutuhan akan Keaslian dan Nilai
Era digital menuntut keaslian dan nilai dalam konten. Pidato atau presentasi harus beresonansi dengan kebutuhan dan minat audiens.
Memanfaatkan pengisahan cerita, berbagi pengalaman pribadi, dan memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti dapat membuat konten lebih relevan dan mudah diingat.
Baca Juga: Suasana Akrab, Prabowo: Jokowi Latih Saya Agar Tak Kaget Jadi Presiden
Menyesuaikan presentasi untuk berbagai platform juga penting; misalnya, webinar memungkinkan eksplorasi mendalam, sementara video pendek di Instagram memerlukan penyampaian pesan yang cepat dan menarik.
- Teknik Penguasaan Berbicara
Brian dan Michael Tracy mengajarkan metode "penghapus kaca depan" untuk menjaga keterlibatan audiens. Ini melibatkan perpaduan antara informasi faktual (otak kiri) dan contoh cerita atau humor (otak kanan).
Teknik ini membantu menjaga perhatian audiens dan membuat mereka terlibat penuh dalam pembicaraan.
Baca Juga: Geger 109 Ton Emas Ilegal PT Antam! Kejagung Umumkan Tujuh Tersangka Baru
- Pembelajaran Terus Menerus
Untuk menjadi pembicara yang hebat, pembelajaran terus-menerus sangat penting. Audiens dapat mengetahui jika pembicara sudah mempersiapkan diri dengan baik dan memiliki pengetahuan mendalam tentang topik yang dibahas.
Pembicara yang terus belajar dan berinovasi akan selalu berada di depan dan dapat menghindari penurunan kualitas.
Berbicara di depan umum, baik di panggung tradisional maupun platform digital, tetap bertujuan untuk menginformasikan, membujuk, menginspirasi, dan menjual. Era digital hanya menyediakan lebih banyak tahapan dan alat untuk berbicara.
Dengan memanfaatkan teknologi dan tetap autentik serta adaptif, pembicara dapat mencapai audiens di mana pun mereka berada dan membuat dampak yang signifikan.***