Bisnisbandung.com - Perusahaan raksasa Game di Jepang, Sega ikut ambil bagian dalam industri Blockchain dengan meluncurkan game Blockchain pertamanya.
Dalam peluncuran Game ini Sega bekerja sama sama dengan Double Jump Tokyo dalam pembuatannya.
Proyek Game iniakan didasarkan pada franchise Sangokushi Taisen, sebuah game arcade populer di Jepang.
Baca Juga: Geger Robert Kiyosaki Memprediksi Dolar AS Akan Jatuh pada Januari, Bagaimana dengan Crypto Bitcoin?
Waralaba Sangokushi Taisen terdiri dari serangkaian permainan strategi yang memungkinkan pemainnya menggunakan kartu virtual di lapangan virtual.
Struktur permainan cocok untuk penerapan elemen Blockchain, seperti tokenisasi beberapa aset permainan dan aspek perdagangan kartu.
Namun, tidak ada perusahaan yang mengumumkan bagaimana elemen Blockchain ini akan dimasukkan sebagai bagian dari mekanisme permainan.
Baca Juga: Wajib Update WhatsApp Sekarang, Fitur Baru Call Link Bisa Menyaingi Zoom dan Google Meet
Belum ada tanggal rilis tentatif untuk game ini yang diumumkan, tetapi Sega belum mengumumkan pengembangan proyek serupa.
Double Jump Tokyo juga mengumumkan bahwa bagian Blockchain dari game ini akan menggunakan Oasys, sebuah proyek game Jepang, sebagai kendaraannya.
Oasys adalah inisiatif Blockchain yang bertujuan untuk menjadi cukup terukur untuk mendukung sejumlah besar pemain bersamaan yang menggunakan layanannya.
Perusahaan berharap untuk masuk ke lingkaran game AAA dengan ini dan rilis yang direncanakan lainnya.
Oasys mendapat dukungan dari pusat hiburan tradisional dan perusahaan Crypto, seperti Bandai Namco, Sega, Jump Crypto, dan bahkan Square Enix, yang menjadi validator rantai dan saat ini sedang menjajaki peluncuran game Blockchain menggunakan teknologi ini.