Oleh karena itu Supra V menjadi varian yang dianggap gagal karena tidak mampu diserap baik di pasaran Indonesia.
PT. Astra Honda Motor atau AHM pun memutuskan untuk menyetop penjualannya bersamaan dengan Supra XX.
3. Honda Karisma
Dirilis di tahun 2000-an ini salah satunya diharapkan menggantikan kejayaan Honda Astrea Legenda yang super laris pada masa itu.
Baca Juga: Merinding! Pesta Pernikahan Pasangan Ini Dikerubungi Ribuan Lalat, Ternyata Ini Penyebabnya
Karisma tidak laku di pasaran Indonesia karena desainnya yang bongsor khususnya di bagian ekor motor yang dinilai ini terlalu lebar dan juga besar.
Padahal di kelasnya, Karisma sudah dilengkapi dengan indikator bensin digital bahkan hanya dirilis dengan dua versi yakni Karisma dan Karisma X yang keduanya tidak cukup laku.
4. Honda Kirana
Pertama kali diluncurkan pada tahun 2002 dan disuntik mati pada akhir tahun 2004 oleh Astra Honda Motor.
Baca Juga: Kamu Tipe Orang Social Butterfly, Apakah Pertemananmu Benar-Benar Bermanfaat ?
Dengan demikian eksistensi Honda Kirana di industri roda dua tanah air hanya bertahan 2 tahun saja.
Alasan kuat motor ini kurang laku karena desain yang diadopsi dari model Astrea Grand yang dirasa kuno.
Dilain sisi, ketersediaan sparepart atau onderdilnya yang sulit menjadi salah satu alasan motor ini kurang diminati.
Baca Juga: Tanda Seseorang Mengalami Kelelahan yang Emosional
5. Honda CS One
Artikel Terkait
Polda Metro Jaya Kembali Gelar Street Race di Kemayoran Jakarta Pusat
Hadirkan 49 Merek Mobil, Pameran Otomotif GIIAS 2023 di ICE BSD Tangerang Telah Dibuka
Berbagai Mobil Listrik asal China Turut Tampil di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023
Ratusan Pembalap Motocross Perebutkan Piala Kapolda Jabar di Event Kejurnas Motocross 2023
Ditengah Ramainya Rangka Motor yang Karatan Hingga Patah, Honda Jual Rangka eSAF Baru Seharga Rp1 Jutaan
3 Keunggulan Mobil DFSK Gelora