Bisnisbandung.com - Kapolda Papua, Irjen. Pol. MathiusFakhiri, pastikan Pesawat Susi Air bernomor penerbangan SI 9368 bernar hilang kontak karena ditembaki Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kapolda Papua menjelaskan Pesawat Susi Air bernomor penerbangan SI 9368 hilang kontak "Ya ada gangguan sedikit dari kelompok bersenjata. Kita telah berusaha tangani nanti kita akan ke situ untuk bagaimana warga di situ".
Dia menjelaskan, sampai sekarang saat ini masih dipelajari bagaimana keadaan lima penumpang dalam Pesawat Susi Air itu.
Dijelaskannya, kejadian bermula dari ada pengancaman karyawan di salah satunya puskesmas. Selanjutnya, dilakukan penyelamatan oleh aparatur penegak hukum.
"Ada pengancaman pada karyawan puskesmas. Kita usaha untuk penyelamatan. Namun kemarin pesawat yang kita kirim barusan pagi ya dibakar," terangnya.
Baca Juga: Harga Saham Pasti Dikerek Naik Setelah Stock Split? Belum Tentu!
Kepolisian Resor Nduga tengah mempelajari kasus Pesawat Pilatus Porter Susi Air dengan No Penerbangan SI 9368 yang hilang kontak usai landing di Lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga Prov. Papua Pegunungan. Pesawat itu diberitakan bawa lima orang penumpang.
Kepala Sektor Humas Polda Papua Kombes. Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, menjelaskan berdasar laporan yang diberikan Distrik Manajer Susi Air Daerah Timika Jeremy Jordan Rumi, pesawat yang dipiloti Philips Max Marthin masyarakat bernegara Selandia Baru itu, take off dari Lapangan terbang Mozes Kilangin Kab. Mimika ke arah Lapangan terbang Paro Area Paro Kab. Nduga.
"Waktu 06.17 WIT, pesawat Susi Air landing di Lapangan terbang Paro Kab. Nduga, tetapi sampai hingga hingga kini jam 09.15 WIT, pesawat belum datang dari Area Paro Kab. Nduga ke Timika," terang Kabid Humas.
Baca Juga: Pesawat Susi Air Di Bakar Kelompok KKB, Kapolri Pastikan Pencarian Korban Masih Berjalan
Kabid Humas menambahkanx sekarang ini petugas gabungan Ops Damai Cartenz, personil Polres Nduga, dan kawan-kawan TNI akan lakukan investigasi berkaitan keadaan Pilot dan semua penumpang pesawat.
"Team akan mempelajari berkaitan murni atau tidak kecelakan yang mengakibatkan terbakarnya pesawat Pilatus Porter Susi Air itu atau diduga dibakar oleh beberapa pihak tertentu.
Tidak tutup peluang pesawat ditahan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Nduga Pimpinan Egianus Kogoya karena daerah itu masuk ke basis mereka," terang Kabid Humas.***
Artikel Terkait
Muhammadiyah Tentukan 1 Ramadan Jatuh pada 23 Maret 2023, Simak Laporan Lengkapnya
Barongsai Ternyata Memiliki Sejarah Panjang yang Mungkin Kamu Belum Tahu, Simak Sejarahnya Berikut Ini
Jokowi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Gempa Turki-Suriah
Presiden dan Wakil Presiden Siap Hadir Di Puncak Peringatan Satu Abad NU
Ini Jenis Pelanggaran Yang Akan Terjaring Operasi Keselamatan Jaya 2023
Polda Metro Jaya Turunkan 2.939 Personel Gabungan Dalam Operasi Keselamatan 2023