nasional

Infrastruktur Pengendali Banjir Sungai Citarum Di kab Bandung Diresmikan Presiden Jokowi

Senin, 6 Maret 2023 | 13:30 WIB
Ketiga infrastruktur ini merupakan bagian dari rencana induk sistem pengendalian banjir (flood control) Sungai Citarum dari hulu hingga hilir (dok pu.go.id)

Baca Juga: 9 Kelebihan Handphone iPhone Dibanding Android, Pilih Mana..??

Kolam Retensi Cieunteung mampu mereduksi banjir seluas 91 hektare (sekitar 1.250 bangunan/rumah) serta mengurangi banjir yang sering menggenangi jalur transportasi antara Banjaran-Baleendah menuju Kota Bandung.

Kolam Retensi Cieunteung ini juga dilengkapi sarana olahraga seperti lari di jogging track sepanjang 1.357 meter dan memancing.

Dengan nilai kontrak Rp203 miliar Pembangunannya dilaksanakan oleh kontraktor PT. Nindya Karya - PT. Barata (KSO).Kolam Retensi Cieunteung dilengkapi 4 pompa terdiri dari 1 pompa harian berkapasitas 2 m3/detik dan 3 pompa banjir kapasitas 3,5 m3/detik.

Baca Juga: Senjata Rahasia Wanita: 5 Bahasa Tubuh yang Bikin Pria Meleleh, Mampukah Kamu Menggunakannya dengan Baik?

Dalam rangka menanggulangi banjir musiman di Bandung Selatan Selanjutnya Kolam Retensi Andir dan 4 polder dibangun oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Ditjen Sumber Daya Air, Kementerian PUPR bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar 500 liter/detik.

Dengan nilai kontrak konstruksi Rp141,5 miliar Pembangunan Kolam Retensi Andir dilaksanakan oleh kontraktor PT Adhi Karya sejak Desember 2020 dan selesai pada 2021.

Kolam Retensi Andir ini volume tampungan hingga 160.000 m3 dibangun di lahan seluas 4,85 hektare dengan luas genangan 3,4 hektare, serta.

Baca Juga: Nelayan Tanjung Pasir Tarakan, Kalimantan Utara Curhat Ke Presiden Jokowi Tentang Ini

Dengan adanya infrastruktur ini akan mereduksi banjir sebesar 210 hektare atau setara 1.250 KK

Banjir yang sering menggenangi wilayah Dayeuhkolot dan Baleendah bisa dikendalikan oleh kolam retensi, dan air banjir bisa dipompa kembali ke sungai setelah normal.***

Halaman:

Tags

Terkini