Bisnisbandung.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada tahun ini waspadai agar Indonesia tidak ekspor asap dengan sedini mungkin melakukan antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Di tahun 2023 ini Badan Nasional Penanggulangan Bencana benar-benar yang kami waspadai kebakaran hutan dan lahan di Indonesia yang saat ini pemerintah di bawah koordinasi Menkopolhukam untuk mempersiapkan agar tidak ada ekspor asap di tahun ini.
Baca Juga: Sudah Daftar Haji? Bisa Cek Perkiraan Keberangkatan Dengan Cara Ini
Pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia tersebut diungkapkan Pelaksana tugas Kepala Pusat Dara, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Abdul Muhari.
Abdul mengatakan harus dilakukan sedini mungkin antisipasi terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia sehingga apabila api masih kecil akan segera dipadamkan, namun apabila sudah terlanjur membesar diupayakan tidak meluas.
"Itu prinsipnya Pak Presiden berkali-kali menyampaikan pencegahan itu adalah utama," ungkap Abdul.
Baca Juga: 4 Bahasa Tubuh Wanita yang Buat Pria Salah Paham, Nomor 3 Bisa Bikin Baper
Abdul mengatakan saat ini sudah ada sistem kewaspadaan kesiapsiagaan berbasis komunitas seperti Satuan Tugas Darat Manggala Agni, masyarakat peduli api, dan.
Untuk pemantauan titik panas (hotspot) di Indonesia, Badan Nasional Penanggulangan Bencana juga menyiagakan helikopter surveilans.
"kita juga sudah memulai untuk menyiapkan heli water bombing dan lain-lain Jadi kalau ada peningkatan hotspot dari citra satelit, kita lihat apakah itu benar titik api atau bukan." ungkap Abdul.
Baca Juga: : Ingin Menjadi Wanita Karismatik? Berikut Ciri-ciri Wanita Karismatik, Semoga Anda Memilikinya
Abdul menjelaskan untuk kejadian bencana lainnya, pemerintah berupaya agar kejadian lanjutan dari bencana yang terjadi di Indonesia dapat dicegah.
Misalnya pada bencana gempa yang menimbulkan likuefaksi, hingga pergerakan tanah atau longsoran, ungkap Abdul.
Sehingga, dalam pola Badan Nasional Penanggulangan dalam mempersiapkan mitigasi kedepannya tidak untuk satu jenis ancaman saja.***
Artikel Terkait
Bina Bangsa School Bandung Menjadi Tuan Rumah MUN (Model United Nations) 2023
Untuk Kelancaran Haji 1444 H, Kemenag Bentuk Tim Penyelesaian Dokumen dan Pemvisaan Jemaah Haji Reguler
Mudik Menggunakan Mobil Listrik Gausah Khawatir, Tol Jakarta-Merak Akan Dilengkapi Stasiun Pengisian Kendaraan
Ini Alasan Pemerintah Bangun Industri Pupuk di Papua
Ancaman Krisis Air Menghantui Dunia, Ini Dampaknya
Presiden Jokowi Sidak Minyak Goreng Dan Bahan Pangan Di Pasar Tenguyun, Tarakan, Kalimantan Utara Ini Hasilnya