Begitu sebaliknya, dengan harga bahan bakar diesel dengan bilangan setana atau istilah bahasa Inggris cetane number (CN) untuk angkutan besar justru malah turun drastis.
Misalkan Pertamina, yang memangkas harga Dexlite (CN 51) di Jakarta turun Rp 1.200, dari sebelumnya Rp 16.150 per liter turun menjadi Rp 14.950 per liter.
Begitu juga dengan Pertamina Dex (CN 53), dengan harga terpotong Rp 1.000 dari Rp 16.850 per liter turun menjadi Rp 15.850 per liter.
Penurunan harga bahan bakar diesel ini dilakukan oleh Shell Indonesia. Antara lain, produk Shell V-Power Diesel (CN 51) turun dari harga Rp 16.890 per liter menjadi Rp 16.000 per liter, serta SHell Extra harganya terpotong dari harga Rp16.310 per liter turun menjadi Rp 15.070 per liter.
Baca Juga: Begini tips Cara Mencegah Penyakit PMK Dan LSD Pada Ternak
Sejalan, BP-AKR menurukan Harga BP Diesel (CN 53) dari sebelumnya dijual dengan harga Rp 16.260 per liter menjadi Rp 15.070 per liter.
Hanya saja Solar subsidi milik Pertamina yang harganya tidak terganggu, tetap dengan harga Rp 6.800 per liter.***