Ia menyebut bahwa perubahan nyata membutuhkan langkah tegas dan independen dari pengaruh politik, bukan sekadar pergantian figur atau jabatan di internal kepolisian.
Lebih jauh, Amien Rais menyoroti hubungan Presiden Prabowo dengan jajaran kepolisian yang dinilainya terlalu kompromistis.
Ia berpendapat bahwa keberhasilan reformasi Polri bergantung pada keberanian presiden untuk keluar dari bayang-bayang kekuasaan lama dan melakukan perubahan yang substansial.***
Baca Juga: Jabar Tetapkan Siaga Darurat, Mitigasi Masih Sekadar Formalitas