nasional

Terjadi PHK Massal di Pabrik Ban Cikarang, Sufmi Dasco Ahmad Lakukan Sidak

Kamis, 6 November 2025 | 20:00 WIB
Sufmi Dasco, Wakil Ketua DPR (Tangkap layar youtube Liputan6)

bisnisbandung.com - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu pabrik ban di Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Langkah ini diambil setelah muncul laporan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang menimbulkan keresahan di kalangan pekerja.

Sufmi Dasco datang bersama Wakil Ketua DPR Saan Mustofa dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nenawea.

Baca Juga: Lanjutkan Proyek yang Dirintis Jokowi, Prabowo Resmikan Pabrik Petrokimia Raksasa Lotte di Cilegon

Rombongan pimpinan DPR ini langsung mengadakan pertemuan tertutup dengan manajemen perusahaan guna membahas persoalan PHK dan mencari solusi yang adil bagi pekerja maupun pihak perusahaan.

Dalam keterangannya, Sufmi Dasco menjelaskan bahwa DPR telah meminta pihak perusahaan untuk menunda sementara proses PHK hingga seluruh mekanisme perundingan antara pekerja dan perusahaan selesai dilakukan.

Ia menegaskan bahwa setiap kebijakan pemutusan hubungan kerja harus berlandaskan pada perjanjian kerja bersama (PKB) dan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia.

“Ada dua hal. Yang pertama, bahwa proses-proses PHK tentunya mengacu pada perjanjian kerja bersama,” jelasnya dilansir dari youtube Liputan6.

Baca Juga: Langgar Kode Etik, Ahmad Sahroni Legowo Diskors Enam Bulan

“Kemudian yang kedua, apabila perundingan-perundingan telah melalui tahapan perjanjian kerja bersama dan dilalui, apabila terjadi PHK yang tidak bisa dihindari, itu harus mengikuti aturan ketenagakerjaan yang berlaku,” imbuhnya.

Selain meminta penundaan proses PHK, Dasco juga menyoroti pentingnya dialog sosial antara pekerja dan perusahaan untuk menghindari konflik industrial.

Ia menegaskan bahwa DPR akan terus mengawasi proses penyelesaian kasus ini agar tidak merugikan pihak pekerja dan tetap menjaga stabilitas industri di daerah tersebut.

Sidak ini menunjukkan perhatian serius DPR terhadap nasib para buruh di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.

Baca Juga: Era Promo dan Flash Sale Dinilai Tak Berkelanjutan, Begini Brand yang Lebih Tahan Banting

Halaman:

Tags

Terkini