bisnisbandung.com - Kasus penyalahgunaan narkoba yang menjerat aktor Ammar Zoni kembali menjadi perhatian publik setelah dirinya diduga menjadi pengedar dibalik jeruji besi.
Namun sebelum dirinya dipindahkan di Nusakambangan, ia menulis surat tangan. Dalam surat tersebut, sang aktor membantah keras tudingan bahwa dirinya berperan sebagai bandar atau pengedar narkoba.
Surat itu disampaikan melalui kuasa hukumnya, John Matias, dan berisi keyakinan bahwa kebenaran akan terungkap dalam proses hukum yang sedang berjalan.
Baca Juga: Perundung Bisa Dipidana, Dugaan Perundungan di Kasus Kematian Mahasiswa Udayana
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) memberikan klarifikasi atas pemberitaan yang berkembang.
Pihak Ditjen PAS menjelaskan bahwa Ammar Zoni memang diproses karena kedapatan menyimpan satu linting ganja di dalam kamar tahanan di Lapas Salemba, yang saat itu dihuni tujuh orang.
“Pada saat penggeledahan, satu kamar ada tujuh orang, salah satunya adalah Ammar Zoni. Ditemukanlah ganja satu ampul atau satu linting,” jelasnya dilansir dari youtube Liputan6.
Baca Juga: Kriminolog Soroti Teka-Teki Kematian Timothy, Beberkan Masalah dalam Kasus Ini
Setelah pemeriksaan dilakukan, kasus tersebut dilimpahkan ke Polsek Cempaka Putih untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sebagai bagian dari penegakan disiplin di lingkungan lembaga pemasyarakatan, Ammar Zoni kemudian dipindahkan ke Lapas Nusakambangan pada 16 Oktober lalu.
Pemindahan tersebut merupakan langkah administratif sekaligus penegakan aturan internal terhadap narapidana yang melanggar tata tertib di lapas.
Pihak Ditjen PAS menegaskan bahwa tidak ditemukan bukti adanya aktivitas pengedaran narkoba yang dilakukan oleh Ammar Zoni dari dalam penjara, seperti yang sempat ramai diberitakan di media sosial.
Sementara itu, Menko Hukum, HAM, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyoroti pentingnya pengawasan terhadap peredaran narkoba di dalam lembaga pemasyarakatan.
Baca Juga: Survei Celios Bikin Kaget! Awalil Rizky: Publik Kecewa, Janji Politik Prabowo-Gibran Setengah Hati!