nasional

Rp1,3 Triliun Habis, Sistem Coretax Malah Bikin Rakyat Antre di Kantor Pajak

Sabtu, 27 September 2025 | 17:30 WIB
Kantor Pajak (Tangkap layar youtube Metro TV)

bisnisbandung.com - Pembangunan sistem perpajakan Coretax yang memakan waktu tujuh tahun dengan anggaran mencapai Rp1,3 triliun menuai sorotan publik.

Alih-alih mempermudah layanan perpajakan secara digital, sistem ini justru menimbulkan berbagai kendala yang membuat masyarakat kembali harus mengantre di kantor pajak.

Menurut pakar IT, David Alfa Sunaria, salah satu persoalan utama terletak pada desain antarmuka pengguna yang dinilai tidak mencerminkan nilai investasi triliunan rupiah.

Baca Juga: Ribuan Siswa Keracunan, Terkuak Ratusan Dapur SPPG Belum Miliki Sertifikat Sehat

“Jadi harusnya sistem dengan harga segitu ya standarnya internasional, menggunakan desain yang enak dilihat mata,” lugasnya dilansir dari youtube Metro TV.

Dari sisi tampilan maupun kenyamanan penggunaan, Coretax dinilai jauh dari standar internasional. Hal ini membuat pengalaman pengguna menjadi tidak optimal sejak pertama kali mengakses sistem.

“Nah, kita baru bicara desain, belum bicara fungsi analitis yang enggak bisa dibuka dan berbagai macam masalah sehingga menimbulkan hambatan buat rakyat,” terusnya.

Masalah tidak berhenti pada desain. Dari segi fungsionalitas, Coretax memang mampu memproses pembuatan NPWP maupun pengisian formulir perpajakan.

Baca Juga: Amien Rais Ledek Jokowi: Sudah Jadi Zombie, Kenapa Elite Masih Gemetar?

Namun, permasalahan serius muncul pada aspek skalabilitas. Sistem tidak mampu menampung akses jutaan pengguna secara bersamaan, sehingga masyarakat sering mengalami kesulitan login, bahkan hingga terpaksa mencoba di malam hari.

“Mungkin ada error satu dua, tapi masalahnya itu tidak bisa dibuka. Harus ngantri malam-malam. Dibuka malam-malam pun tetap enggak bisa. Akhirnya harus ke kantor pajak. Nah, itu yang benar-benar menghambat,” ungkapnya.

Akibat keterbatasan tersebut, banyak wajib pajak yang pada akhirnya tetap harus datang langsung ke kantor pajak untuk melaporkan kewajibannya.

Baca Juga: Viral Rocky Gerung Walk Out! Ngaku Mual, Sebut Forum Rakyat Jadi Pabrik Kedunguan

Kondisi ini bertolak belakang dengan tujuan awal pembangunan Coretax, yakni menghadirkan layanan digital yang praktis, cepat, dan efisien.

Halaman:

Tags

Terkini