Bisnisbandung.com - Mantan Ketua MPR Amien Rais menegaskan perlunya pembentukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru yang independen dan tidak terikat dengan kekuasaan sebelumnya.
Pernyataan ini disampaikan Amien Rais dalam youtubenya.
Amien Rais menilai KPK saat ini terlalu loyal kepada mantan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Blak-Blakan Menkeu Kritik Rocky Gerung, Beberkan Peran Jokowi dalam Pemulihan Ekonomi
Amien Rais menjelaskan kepiawaian politik Jokowi dalam menempatkan pimpinan KPK selama ini membuat lembaga anti-korupsi tersebut kehilangan independensi.
“KPK saat ini menurut saya, orang-orangnya loyal dari ujung kaki sampai ubun-ubun kepada Jokowi. Mereka takut menindak keluarga atau kerabat mantan presiden,” ujar Amien Rais.
Ia menyoroti kasus dugaan korupsi yang melibatkan Bobby Nasution, menantu Jokowi di Maluku Utara yang hingga kini belum ditindaklanjuti KPK.
Menurut Amien Rais kondisi ini menunjukkan lemahnya pengawasan dan integritas lembaga.
“Ini bukan hanya soal KPK tapi juga kejaksaan yang tidak agung, bahkan TNI dan beberapa menteri yang disebut ‘termul Mulyono’,” tambahnya.
Baca Juga: KPK Dalami Dugaan Jual Beli Kuota Haji, Ungkap Fakta Terbaru
Amien Rais menekankan dengan hadirnya Presiden Prabowo Subianto, peluang untuk membentuk KPK baru terbuka.
Menurutnya KPK ideal harus terdiri dari tokoh-tokoh dengan keberagaman keahlian.
Mulai dari hukum, ekonomi, hingga birokrasi, agar mampu mendeteksi praktik korupsi secara lebih efektif.
“Korupsi adalah prioritas program Presiden Prabowo. Maka KPK sekarang harus dibubarkan dan diganti dengan KPK baru yang lebih menjanjikan,” pungkasnya.
Baca Juga: INDEF Nilai Stimulus 8+4+5 Terlalu Fokus ke Sektor Informal, Jangkauan Masih Terbatas