Dengan menempatkan korban di pusat perhatian, publik dapat lebih fokus pada perlindungan hak warga dan penanganan dampak sosial, bukan hanya spekulasi politik atau tudingan terhadap dalang aksi.
Kasus ini menjadi sorotan nasional karena menimbulkan pertanyaan tentang keamanan, hak asasi manusia, dan akuntabilitas aparat dalam menangani aksi massa.
Ferry Irwandi menekankan bahwa pemulihan bagi korban dan keluarga mereka harus menjadi prioritas utama sebelum membahas motif atau teori di balik aksi brutal tersebut.***
Baca Juga: Api Dalam Sekam Bisa Meledak Kapan Saja, Mahfud MD Ingatkan Prabowo soal Demo