Bisnisbandung.com - Presiden Prabowo Subianto menegaskan ada pihak yang dengan sengaja membuat rusuh saat aksi unjuk rasa berlangsung.
Menurut Prabowo tindakan tersebut tidak murni penyampaian pendapat melainkan perusakan terencana.
Prabowo menyampaikan hal itu usai menjenguk sejumlah anggota polisi yang terluka ketika mengamankan demo.
Baca Juga: Alasan Keamanan, Konser Reuni Peterpan ‘The Journey Continues’ Resmi Ditunda
Dikutip dari youtube kompas, Prabowo menjelaskan "Ini bukan lagi niat menyampaikan pendapat tapi niat membuat rusuh."
"Saya mendapat laporan ada truk berisi bahan bakar dan alat-alat untuk membakar. Itu jelas sudah niatnya membakar," kata Prabowo.
Ia menilai aksi tersebut menargetkan simbol-simbol negara.
Gedung DPR dan DPRD di sejumlah daerah menjadi sasaran pembakaran.
"Gedung DPR dan DPRD adalah instansi negara, simbol demokrasi kita. Kalau itu dibakar jelas niatnya adalah mengganggu kehidupan rakyat," tegasnya.
Baca Juga: PAN, Nasdem, dan Golkar Nonaktifkan Anggota DPR Usai Teguran Prabowo
Prabowo menyebut aksi anarkis itu bisa merusak upaya pembangunan nasional.
Prabowo mengatakan "Kalau demokrasi kita dihancurkan pembangunan terganggu, maka yang dirugikan adalah rakyat."
"Kita sedang berusaha menghilangkan kemiskinan, tapi malah dihambat dengan kerusuhan seperti ini," katanya.
Presiden menegaskan pemerintah bersama aparat keamanan tidak akan tinggal diam.
Baca Juga: Bukan Sekadar Romansa, Film Ibadah dan Cinta Angkat Pergulatan Batin Pemuda Agnostik