nasional

Kemarahan Rakyat vs Arogansi Bupati, Rocky Gerung: Puncak Kemuakkan Pejabat Negara!

Jumat, 15 Agustus 2025 | 11:00 WIB
Bupati Pati Sudewo (dok instagram Sudewo)


Bisnisbandung.com - Demonstrasi besar-besaran di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terkait rencana kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250% menjadi sorotan nasional.

Rocky Gerung menilai kemarahan rakyat bukan sekadar reaksi atas kebijakan bupati tetapi puncak kemuakkan atas arogansi pejabat negara.

“Ini bukan hanya kemarahan tapi kemuakan. Rakyat muak karena keputusan yang dianggap memberatkan,” ujar Rocky Gerung dalam youtubenya.

Baca Juga: Podcast Bukan Alat Pidana, Tegas Susno Duadji soal Kasus Abraham Samad

Bupati Pati Sudewo sudah mengundurkan diri sementara setelah memicu protes publik dan Presiden Prabowo Subianto turun tangan membatalkan kenaikan PBB.

Namun menurut Rocky Gerung aksi demonstrasi tetap berlanjut karena masyarakat menilai keputusan itu mencerminkan ketidakpekaan pejabat terhadap kondisi ekonomi rakyat.

Rocky Gerung menekankan kemarahan publik di Pati adalah pesan penting bagi pemerintah:

“Kalau rakyat marah itu pesan langit. Rakyat ingin didengar bukan dibebani.”

Ia menyoroti ketidakmampuan pejabat membaca realitas ekonomi masyarakat dan menyebut kasus Pati sebagai simbol kemarahan rakyat yang bisa menjadi inspirasi perlawanan sosial di tempat lain.

Baca Juga: Abraham Samad Dijerat Gara-Gara Podcast, Ade Darmawan: Tidak Ada Diksriminasi

“Fenomena ini menunjukkan demokrasi kita sedang diuji. Pejabat harus memahami antropologi masyarakat: rakyat adalah subjek yang harus dilayani bukan diberi harapan palsu,” tegas Rocky Gerung.

Ia juga mengkritik kebijakan pemerintah pusat yang dianggap tidak sensitif terhadap kondisi riil rakyat.

“Pejabat harus mampu membaca kesulitan rakyat tanpa membebankan pajak tambahan. Kejujuran dalam menyampaikan kondisi ekonomi lebih penting daripada angka pertumbuhan yang tinggi tapi tidak dirasakan masyarakat,” kata Rocky Gerung.

Rocky Gerung menambahkan kasus Pati menjadi peringatan bagi seluruh pejabat daerah, dari bupati, wali kota, hingga gubernur untuk memahami realitas sosial ekonomi masyarakat.

Baca Juga: Rakyat Kecil Terjepit Pajak, Direktur CELIOS Persoalkan Pajak Orang Super Kaya

Halaman:

Tags

Terkini