"Harusnya spotlight itu hanya satu: Presiden Prabowo. Bukan dibagi-bagi," kata Rudi.
Ia juga menyinggung isu batalnya mutasi Letjen Kunto Arief Wibowo yang diduga kuat berhubungan dengan tarik-menarik pengaruh antara Presiden saat ini dan mantan presiden.
"Ada kesan intervensi dari Jokowi, lalu Prabowo menolak. Akhirnya mutasi batal. Entah benar atau tidak, tapi itulah persepsi publik," jelasnya.
Di akhir videonya Rudi menyerukan agar masyarakat berhenti terpancing oleh manuver Jokowi dan mendukung penuh kepemimpinan Presiden Prabowo.
"Sudah saatnya Pak Jokowi minggir. Biarkan panggung politik diisi sepenuhnya oleh Presiden Prabowo," tutupnya.***