Namun, ia tetap mengingatkan bahwa jika pengelolaan Danantara diintervensi oleh kepentingan politik, maka profesionalisme dan efektivitasnya akan terganggu.
Menurut Rudi, intervensi politik dalam pengelolaan investasi bisa berakibat fatal. Ia mengingatkan bahwa Indonesia memiliki sejarah kelam dalam pengelolaan investasi, seperti kasus Asabri, Taspen, Jiwasraya, dan Bumiputra.
Semua kasus tersebut menunjukkan bahwa salah kelola dan intervensi yang tidak sehat bisa mengakibatkan kerugian besar.***
Baca Juga: Kepala Desa Bogor Wiwin Balik Melawan Saat Ditegur Dedi Mulyadi soal Gaya Hedon!