nasional

Pemerintah Prabowo-Gibran Dinilai Banyak Kontroversi, Jhon Sitorus: Menteri-Menterinya Tidak Sejalan

Sabtu, 22 Februari 2025 | 21:20 WIB
Presiden Prabowo Subianto (dok setkab.go.id)

bisnisbandung.com - Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memasuki bulan keempat dengan berbagai kontroversi yang terus menjadi sorotan publik.

Gelombang demonstrasi mahasiswa yang terjadi di berbagai daerah dianggap sebagai bentuk akumulasi kekecewaan rakyat terhadap kebijakan-kebijakan yang dinilai tidak berpihak pada kepentingan masyarakat.

Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti ketidaksejalanan antara Presiden Prabowo dan para menterinya.

Menurutnya, kabinet yang seharusnya bekerja dalam satu komando justru menunjukkan perpecahan internal.

Baca Juga: Terima Kasih Sudah Bersuara! Sudirman Said: Jangan Pernah Lelah!

 Beberapa menteri lebih memilih mengambil langkah sendiri tanpa koordinasi yang baik, bahkan ada yang terkesan ingin menonjolkan diri tanpa mengikuti arahan dari Presiden.

 Hal ini semakin memperlihatkan lemahnya komunikasi internal dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Jhon Sitorus juga menyoroti berbagai kebijakan yang lahir dari kabinet ini justru semakin memperberat kondisi masyarakat.

“Baru 4 bulan pemerintahan Prabowo-Gibran, rasanya lebih banyak kontroversinya dibanding dengan program atau wacana yang membuat rakyat senang,” terangnya dilansir dari youtube MPTV.

Baca Juga: Anggaran Dipotong, Adian Napitupulu: Rakyat yang Kena Dampaknya!

 “Menteri-menterinya banyak yang tidak sejalan dengan presidennya. Komunikasi internal kabinet juga banyak yang tidak sesuai dengan perintah Presiden Prabowo itu sendiri,” lanjutnya.

 Revisi berbagai undang-undang seperti Undang-Undang TNI, Polri, Kejaksaan, serta Undang-Undang Minerba dan Tata Tertib DPR RI dinilai tidak membawa manfaat yang signifikan bagi rakyat.

 Selain itu, ia mengkritik kebijakan efisiensi anggaran yang dianggap hanya sekadar kedok. Menurutnya, pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah dilakukan dengan cara yang tidak terstruktur dan ugal-ugalan, yang justru berdampak pada sektor-sektor vital.

Baca Juga: Selamat Ginting: Prabowo & Jokowi Sudah Jelas Bubar!

Halaman:

Tags

Terkini