Bisnisbandung.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
Menggantikan Komjen Rycko Amelza Dahniel yang memasuki masa pensiun.
Eddy Hartono yang dikenal berpengalaman dalam pemberantasan terorisme ini kini memegang kendali di BNPT, menjadikannya figur penting dalam menjaga keamanan nasional.
Baca Juga: Hidangan Hangat Yang Lezat Dinikmati Di Musim Hujan
Eddy Hartono merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1990 dan memiliki karir yang panjang di kepolisian khususnya dalam bidang reserse.
Karirnya dimulai sebagai penyidik Madya di unit IT dan Cyber Crime pada Direktorat Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri pada 2008.
Setahun kemudian ia diangkat menjadi Kapolres Hulu Sungai Selatan, Polda Kalimantan Selatan.
Nama Eddy Hartono semakin dikenal publik saat ia menjabat sebagai Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror pada tahun 2015 hingga 2017.
Setelahnya ia menjadi Wakil Kepala Densus 88 dari tahun 2017 hingga 2018.
Baca Juga: Gejala Penyebab Gagal Saat Proses Rekrutmen
Pengalaman ini menjadikannya sosok yang diperhitungkan dalam berbagai operasi penting terkait pemberantasan terorisme di Indonesia.
Setelah mengakhiri masa jabatannya di Densus 88, Eddy Hartono beralih ke BNPT sebagai Direktur Penindakan dan Pembinaan Kemampuan.
Ia juga sempat bertugas di Lemdiklat Polri sebagai Widya Iswara Kepolisian Utama Tingkat 1, di mana ia berperan dalam pengembangan pendidikan bagi personel Polri.
Pada tahun 2024 Eddy Hartono kembali dipercaya menjabat sebagai Kepala BNPT.
Baca Juga: Cara Mudah Mengusir Bau Badan dengan 10 Obat Alami yang Sudah Terbukti