Bisnisbandung.com - Isu reshuffle menteri atau perombakan kabinet Presiden Jokowi kembali mencuat ke publik.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) yang juga Ketua Umum Relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 13 Juni 2024.
Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa kepastian mengenai reshuffle kabinet tersebut tetap menjadi hak prerogatif Presiden Jokowi.
Baca Juga: Menggugah Selera! Resep Sate Lilit Daging Sapi Istimewa untuk Suguhan Idul Adha
Dikutip dari youtube kompas, Budi Arie mengatakan "Bisa saja reshuffle kabinet dilakukan atau tidak, segala kemungkinan selalu terbuka."
"Namun, kita serahkan sepenuhnya kepada Presiden," ujar Budi Arie.
Lebih lanjut Budi Arie menyebutkan bahwa kemungkinan rencana reshuffle ini sudah dibahas saat Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Umum partai politik pendukung pemerintah baru-baru ini.
Ia juga menambahkan bahwa pihak-pihak dalam pemerintah yang kerap mengkritik kebijakan Presiden sudah menjadi perhatian.
Baca Juga: Harga Rumah Makin Nggak Masuk Akal, Peneliti: Di Jakarta Setara 19 Kali Gaji Tahunan, Medan 23 Kali
Budi Arie menekankan "Isu reshuffle bisa saja dilakukan dengan mempertimbangkan hal tersebut."
"Namun, kita tunggu saja keputusan akhirnya karena itu adalah hak prerogatif Presiden," kata Budi Arie.
Presiden Jokowi sendiri sebelumnya mengaku telah bertemu dengan Ketua Umum partai-partai politik pendukung pemerintah dalam beberapa waktu terakhir.
Namun, Jokowi tidak mengungkapkan secara detail isi pertemuan tersebut.
"Kemarin ada info Bapak ketemu ketum-ketum parpol. Salah satunya mungkin membahas soal reshuffle dan evaluasi menteri-menteri yang tidak mendukung kerja-kerja Presiden," ujar Budi Arie.