Bisnisbandung.com - Tokoh intelektual tajam Rocky Gerung kembali menghentak dengan pernyataannya yang tajam.
Kali ini, Rocky Gerung mengungkapkan perlawanannya terhadap "kedunguan" yang merajalela di lingkaran kekuasaan.
Rocky Gerung dengan tegas menyatakan bahwa tujuannya bukanlah untuk merebut kursi kekuasaan, melainkan untuk memberantas ketidaktahuan yang membelenggu.
Baca Juga: PSSI Dukung Timnas U-23 dengan Menghentikan Sementara Liga 1 2023-2024
Rocky Gerung menyampaikan bahwa perlawanannya berbeda dari yang lain.
Ia menegaskan bahwa motivasinya bukanlah untuk meraih kekuasaan, melainkan untuk menghadapi kebijakan dan konsep yang dianggapnya cacat.
Sebagai upaya untuk membawa perubahan yang lebih baik.
"Sayapun beroposisi, bukan untuk memperoleh kekuasaan, tapi untuk mengusir kedunguan," ungkap Rocky Gerung yang dikutip dari youtube bebas berpendapat.
Dalam upayanya membuka ruang diskusi dan mendekatkan jarak antar pihak yang berbeda, Rocky Gerung tidak ragu untuk mengundang tokoh-tokoh penting, seperti Luhut dan Mahfud, untuk berdialog secara intelektual.
Ia percaya bahwa pembicaraan yang dibangun atas dasar pemikiran yang kuat dapat memunculkan pemahaman yang lebih dalam.
Kritik terhadap sikapnya yang tajam tidak membuat Rocky Gerung gentar.
Rocky Gerung menjelaskan "Tujuan utama dari gaya penampilannya adalah untuk mendorong perdebatan intelektual yang sehat, bukan untuk menciptakan konfrontasi yang tidak produktif,".
Ia menekankan pentingnya eksplorasi intelektual dan pengetahuan dalam membentuk wacana dan perkembangan sosial.