Bisnisbandung.com - Ganjar Pranowo calon presiden nomor urut 3 bersama fraksi PDI Perjuangan menegaskan keputusannya untuk menggulirkan hak angket.
Penggunaan hak angket tersebut terkait dugaan kecurangan dalam Pilpres 2024.
Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu menegaskan bahwa langkah ini bukan sekadar mencari kemenangan atau kekalahan.
Baca Juga: 5 Tanda Kalo Kamu Harus Segera Putus Dari Pacar Kamu
Melainkan untuk mencari kebenaran di balik tudingan kecurangan pemilu.
Fraksi PDIP DPR menunjukkan kesolidan mereka dalam melayangkan hak angket guna menyelidiki kemungkinan ketidakwajaran dalam proses Pilpres 2024.
Adian Napitupulu yang juga wakil Deputi Kinetik Teritorial TPN menyatakan bahwa partai-partai pendukung seperti yang diusung oleh Ganjar Pranowo dan Anis Muhaimin akan bersama-sama mendukung hak angket ini.
Dikutip dari youtube sindo, Adian Napitupulu menjelaskan "Kami tidak hanya mencari kemenangan atau kekalahan, tapi sedang mencari kebenaran itu sendiri".
Baca Juga: Selain Berani Tegas, Inilah 5 Sikap Wanita Yang Bisa Membuatnya Tidak Diremehkan Ketika Masih Jomblo
"Pak Ganjar dan Pak Anis sudah sepakat untuk mengajukan hak angket bersama partai-partai pendukungnya," ujar Adian Napitupulu.
Koordinasi antara partai-partai koalisi juga ditekankan sebagai langkah solid dalam mendukung hak angket ini.
Proses politik di parlemen diprediksi akan mencerminkan soliditas dan semangat pencarian kebenaran.
Tidak sekadar berfokus pada kemenangan atau kekalahan, tujuan utama dari langkah ini adalah mengungkap kebenaran terkait dugaan kecurangan dalam proses demokrasi yang begitu vital.
Baca Juga: Islamophobia Semakin Marak di Prancis, Inilah Akar Masalahnya
Hak angket, yang didefinisikan sebagai hak untuk menyelidiki pelaksanaan undang-undang dan kebijakan pemerintah yang memiliki dampak strategis dan luas terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.