Baca Juga: Hindari Polusi Udara, Pahami Beragam Bahaya Polusi Bagi Kesehatan
Del Asri jug menjelaskan bahwa sebenarnya FISU world University Games ini diselenggarakan pada tahun 2021 lalu.
Namun karena Pandemi Covid-19 yang masih menerjang, maka agenda ini diselenggarakan tahun ini.
Del Asri juga sangat berterima kasih terhadap dukungan penuh dan motivasi dari Presiden Jokowi beserta jajarannya.
Dalam ajang FISU World University Games ini, Peringkat pertama menjadi milik China. China selaku tuan rumah mampu meraih total 178 medali.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Jeruk Nipis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
Selanjutnya diikuti oleh Jepang dan Korea diperingkat dan ketiga dengan raihan masing-masing 93 medali dan 58 medali.
Berikutnya ada wakil Eropa yakni Italia di peringkat 4 dengan 56 medali, Polandia diperingkat 5 dengan 38 medali dan Turki diperingatkat 6 dengan 35 medali
Untuk peringkat ke 7 dihuni oleh India dengan raihan 24 medali, peringkat 8 ada China Taipe dengan 16 medali dan di peringkat 9 ada Lithuania.
Berikutnya di posisi 10 sampai dengan peringkat 15 dunia diikuti oleh Prancis, Iran, Jerman, Ukraina , Republik Ceko dan Indonesia.
Dengan prestasi di ajang FISU World University Games ini menunjukkan bahwa para mahasiswa Indonesia pun bisa berbicara banyak di kancah dunia.
Baca Juga: Kucing Liar Terjebak di Tralis Jendela, Pemilik Rumah Memanggil Petugas Damkar
Dengan demikian akan sangat dibutuhkan perhatian khusus terhadap pembinaan atlet sejak dini.
Jika itu terlaksana, maka prestasi demi prestasi bisa terus dipersembahkan bagi Indonesia.***
Artikel Terkait
Jokowi memang cerdas !! Simak fakta tentang proyek pembangunan jalan tol bawah laut pertama di Indonesia
Semua berkat kinerja beliau, Berikut proyek era Presiden Jokowi untuk mencegah banjir di Indonesia
Bangga 100% buatan Indonesia, Inilah deretan Alutsista karya anak bangsa laris manis di luar negeri
Kreativitas Kampanye Politik: Baliho 'Lanjutgan' dan Semangat Demokrasi
Asli karya anak bangsa diakui dunia, Deretan Helikopter canggih asli buatan Indonesia
Kontroversi Lengsernya Soekarno dan Digantikan Soeharto Berbekal Supersemar