Wapres Minta Filosofi “Satu Tungku Tiga Batu” Jadi Prinsip Tatanan Kehidupan

"Kerukunan ini saya anggap penting ya, karena kerukunan nasional itu tidak diwujudkan [apabila] tidak ada kerukunan antar-agama," paparnya.

Di lain sisi, Wakil presiden mengatakan Kota Ambon yang pada tahun 2011 pernah merasakan kejadian bentrokan antarwarga karena tidak kuatnya kerukunan di daerah itu, berpengaruh pada rugi yang terjadi, seperti rusaknya beberapa rumah masyarakat dan kendaraan. Dia juga memperjelas kejadian seperti itu jangan untuk terulang lagi.

"Dan beberapa daerah yang dulu pernah alami ketidak-rukunan itu efeknya hebat, kemundurannya," ungkapkan Wakil presiden.

"Sempat terjadi di Ambon, itu tidak boleh kembali terjadi di mana saja. Itu telah masa lalu yang jangan terulang lagi," jelasnya.

Baca Juga: Wajib Tahu, 7 Cara Mengatasi Menggigil Kedinginan pada Orang Dewasa

Akhiri sambutannya, berkaitan program kerja yang telah dipersiapkan pemda untuk percepat pembangunan kesejahteran di Papua, Wakil presiden mengharap supaya bisa mendapatkan support penuh dari warga.

"Keinginannya barusan agar semua beberapa program yang telah ditargetkan itu didukung bukan [saja] oleh pemda, tetapi juga oleh semua kalangan masyarakat," pinta Wakil presiden.

"Dan saya menyaksikan jika Papua ini sesuai arahan yang telah kita rencanakan agar jadi Papua yang cerdas, Papua yang sehat, dan Papua yang sejahtera. Ini yang ingin kita mempercepat pembangunannya," ujarnya.***