"Warga yang berada di tepian lahar kita evakuasi pada tempat pengungsian di sejumlah balai desa termasuk yang berada di Balai Desa Jarit ini," jelas ia.
Dia menambah, jika Pemerintah Kabupaten Lumajang terus lakukan asesmen untuk menginventarisir imbas yang diakibatkan karena bencana alam ini.
"Yang penting kita segerakan ialah normalisasi akses selekasnya dapat diurai, dibikin bersih, selanjutnya kita akan menginventarisir infrastruktur yang penting kita benahi kembali, beberapa jembatan yang berada di jalan kabupaten terputus kita inventarisir," paparnya.
Baca Juga: 5 Warna Baju Yang Cocok Dengan Celana Hitam, Harus Dicoba Supaya Outfit Anda Tidak Terlihat Monoton
Sementara itu beberapa ratus masyarakat terdampak banjir karena cuaca ekstrim di Kabupaten Lumajang pindah di beberapa titik. Masyarakat pilih pindah karena khawatir dengan dampak yang diakibatkan karena cuaca ekstrim.***
Artikel Terkait
Putusnya Jembatan Malang-Lumajang Akibat Banjir Bandang Semeru
Warga Gunungkidul Terpapar Wabah Antraks Setelah Makan Sapi yang Sudah Dikubur
Temuan Kasus Antraks, Wapres Ma'ruf Amin Minta agar Kawasan Tersebut Diisolasi
Presiden Jokowi: Masih Terus Dilakukan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air dari Sandera KKB
Jalur Pronojiwo – Lumajang Tertimbun Longsor, Satlantas Polres Malang Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
Lumajang Tetapkan Tanggap Darurat, Ratusan Warga Terdampak Banjir Mulai Mengungsi