Bisnisbandung.com-Pasta ubi dan Kenikir buatan Kabupaten Kuningan menarik perhatian pada acara Seoul Food Exhibition yang diadakan di Korea Selatan, Kamis (1/6/2023).
Sekretaris Daerah Jawa barat, Setiawan Wangsaatmaja mengutarakan kebanggaannya saat menyaksikan ke-2 produk itu dipasarkan di pasar global.
Dalam sebuah video yang diupload lewat akun Instagram Diskominfo Kuningan, terlihat Sekda Jawa barat ditemani oleh Sekda Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, dengan senang melihat kesuksesan produk buatan makanan asal Kuningan di gelaran itu.
"Saat kami berkunjung paviliun Indonesia dalam Seoul Food Exhibition ini, kami kaget temukan ada produk Kuningan, yakni pasta ubi asli Desa Bandorasa, Kecamatan Cilimus," ungkapkan Setiawan Wangsaatmaja.
Baca Juga: Setelah Viral oleh Lisa BLACKPINK, Kini aespa Melokal Buat Kreasi Es Cendol, Begini Reaksinya
Disamping itu, produk Kenikir mengagetkan Setiawan. Kenikir dipakai sebagai pewarna makanan untuk kue Mochi, semacam kue ciri khas yang populer di Korea Selatan.
"Saya ingin berikan selamat ke Kabupaten Kuningan karena produk UKM mereka sudah sukses go-international. Saya berharap beberapa produk UKM dari Jawa Barat, terutama yang dari Kabupaten Kuningan, terus diperkembangkan karena bisa dibuktikan jika pasar internasional tertarik sama mereka," tutur Setiawan.
Sementara itu, Dian Rachmat Yanuar, berasa senang menyaksikan produk UKM asal Kabupaten Kuningan sanggup berkompetisi di pasar global.
"Saya sudah terima undangan dari Pemerintah provinsi Jawa barat untuk mengikuti program kenaikan kemampuan sepanjang 4 hari di Provinsi Jeola Utara, Jeonju," kata Dian.
Sesudah acara peningkatan kapasitas untuk beberapa Sekda selesai, Dian bersama rombongan Sekda Jawa barat menyempatkan diri untuk berkunjung Seoul Food Exhibition.
Baca Juga: Rilis Trailer Pertama, Film ‘Concrete Utopia’ Pertemukan Pemeran Bertabur Bintang!
"Alhamdulillah, kami mengucapkan syukur jika produk UKM asal Kabupaten Kuningan dapat hadir pada acara ini. Kami berharap yang akan datang bakal ada lebih banyak produk UKM yang sukses tembus pasar internasional," katanya.
Harus dipahami pasta ubi asal Desa Bandorasa, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan sudah dibuat semenjak tahun 1993 dengan kemampuan produksi capai 300-500 ton /tahun.
Selain di-export ke Korea Selatan, beberapa puluh ton hasil olahan ubi ini di-export ke Jepang.
Artikel Terkait
Penipuan Tiket Konser Coldplay di Sulawesi Selatan Terbongkar, Polda Metro Jaya Berhasil Tangkap Dua Pelaku
Polda Metro Jaya Ungkap Kerugian Korban Penipuan Tiket Konser Coldplay, Benarkah Capai Ratusan Juta?
Polda Jabar Terjunkan Personel untuk Mengawal Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Ini Tarif Sewa Skuter dan Kursi Roda untuk Jemaah Saat Tawaf dan Sai
Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan ke Makkah
Indeks Lapangan Kerja Masih Rendah, Wapres Instruksikan Terobosan