Air Galon Bukan Solusi, Irma Suryani Tegaskan SPPG Harus Dibenahi Menyeluruh

bisnisbandung.com - Komisi IX DPR RI, Irma Suryani Chaniago menegaskan bahwa pengadaan air galon sebagai solusi cepat untuk program Makan Bergizi (MBG) tidak menyelesaikan masalah mendasar.

Irma Suryani menilai perbaikan program harus dilakukan melalui tata kelola menyeluruh, bukan proyek sementara yang berpotensi mengulang masalah lama.

Evaluasi komprehensif yang dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat bersama BPOM, Kementerian Kesehatan, dan Badan Gizi Nasional menjadi rujukan untuk perbaikan.

Fokusnya meliputi ketersediaan air bersih, peningkatan kualitas sumber daya manusia yang mengelola makanan, dan penguatan prosedur operasional standar yang jelas dan terukur.

Baca Juga: Chairul Tanjung Kunjungi Ponpes Lirboyo, Pastikan Tayangan yang Menyudutkan Amaliah Pesantren Dihentikan

Irma menyoroti aspek teknis yang masih lemah di lapangan, seperti sanitasi fasilitas, pengaturan ruang penyimpanan kering dan basah, ketersediaan chiller untuk bahan yang memerlukan suhu dingin, serta standar penempatan food tray dan peralatan penyajian.

“Karena saya dari awal sudah menyampaikan bahwa untuk bisa melakukan evaluasi terhadap SPPG yang pertama lihat dong sanitasinya seperti apa. Kemudian lihat juga bagaimana mereka mengatur, mengatur ruangan demi ruangan yang ada di dalam,” ucapnya dilansir dari youtube Kompas TV.

Masih ditemukan praktik buruk, termasuk menaruh peralatan yang sudah dicuci di lantai atau permukaan yang mudah tercemar, yang meningkatkan risiko kontaminasi.

Baca Juga: Pisah Harta Tak Berlaku, Pembelaan Sandra Dewi Terbentur Putusan Tetap

Anggota Komisi IX tersebut menilai sertifikasi semata tidak cukup apabila tata kelola tidak dijalankan secara konsisten.

Langkah perbaikan yang disarankan mencakup penerapan prosedur secara bertahap, pengawasan berkala, dan pembinaan kepada pelaksana program agar standar kebersihan dan keamanan pangan benar-benar diterapkan.

Irma juga mengingatkan pemerintah agar tidak mencari solusi instan melalui proyek baru jika akar masalah belum diselesaikan.

Penggunaan air galon dianggap sebagai solusi sementara yang tidak menyentuh masalah utama; selama air yang tersedia bersih dan diolah sesuai standar, risiko dapat diminimalkan.

Baca Juga: Peternak Ayam Tak Lagi Wanti-Wanti, Harga Pasaran akan Lebih Terjaga