Survei Tinggi Diragukan, Kinerja Wakil Presiden Dinilai Masih Seremonial

photo author
- Rabu, 22 Oktober 2025 | 21:00 WIB
Gibran, Wakil Presiden RI (Dok Instagram@Gibran Rakabuming Raka)
Gibran, Wakil Presiden RI (Dok Instagram@Gibran Rakabuming Raka)

bisnisbandung.com - Satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, sejumlah lembaga survei merilis hasil tingkat kepuasan publik.

Hasil yang menunjukkan angka kepuasan tinggi terhadap Gibran menuai sorotan. Publik mempertanyakan dasar penilaian tersebut, terutama karena aktivitas wakil presiden dinilai masih sebatas seremoni.

Berdasarkan survei dari Poltracking Indonesia pada awal Oktober 2025, tingkat kepuasan publik terhadap Gibran mencapai 71,4 persen.

Angka ini hanya terpaut tipis dari tingkat kepuasan terhadap pasangan Prabowo - Gibran yang berada di angka 78,1 persen.

Baca Juga: Ammar Zoni Bantah Jadi Pengedar, Dirjen Permasyarkatan Luruskan Kesalahpahaman

Namun, hasil ini kontras dengan temuan Indonesian Political Opinion (IPO) yang mencatatkan angka 29 persen, serta Celios yang memberikan skor 3 dari 10.

Pada awal masa jabatan, survei Litbang Kompas mencatat kepuasan publik terhadap pemerintahan Prabowo - Gibran masih mencapai 80,9 persen.

Jurnalis FNN, Hersubeno Arief, menilai tingginya hasil survei terhadap Gibran tidak sejalan dengan fakta di lapangan.

Menurutnya, masyarakat di media sosial cenderung skeptis ketika melihat hasil survei yang menunjukkan kepuasan tinggi terhadap Gibran.

Baca Juga: Hubungan Purbaya dengan Menteri Lain Disorot, Pakar Nilai Gaya Komunikasi Menkeu Kini Masuk ‘Algoritma Rasa’

Ia menilai hal itu terjadi karena publik tidak merasakan peran nyata sang wakil presiden dalam pemerintahan.

Hersubeno memandang bahwa sejak dilantik, aktivitas Gibran lebih banyak bersifat seremonial, seperti menghadiri pembagian sembako, meninjau program makan bergizi gratis, serta menghadiri peresmian fasilitas publik.

Kehadirannya di ruang kebijakan strategis atau forum akademik, termasuk kampus besar, dinilai minim. Kondisi ini membuat publik bertanya-tanya mengenai kontribusi konkret Gibran terhadap kinerja pemerintahan.

Baca Juga: Menkeu Purbaya Bongkar Modus Curang di Ditjen Pajak: Bagi Dua Hasil Negosiasi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Durotul Hikmah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X