Ibu Bocah Tanjung Priok Buka Suara, Kronologi Jam Tangan Rp11 Miliar Milik Ahmad Sahroni Dikembalikan

bisnisbandung.com - Jam tangan mewah Richard Mille milik anggota DPR RI Ahmad Sahroni yang sempat hilang saat rumahnya dijarah massa pada Sabtu, 30 Agustus 2025, akhirnya kembali ke tangan pemiliknya.

Aksesori bernilai sekitar Rp11 miliar itu sempat dibawa pulang seorang remaja berusia 14 tahun dari Tanjung Priok. Di acara ‘Rakyat Bersuara’ Ibunda remaja tersebut, Andriani Juwita, menceritakan kronologi hingga barang mewah itu dikembalikan.

Andriani mengaku sejak pagi sudah mendapat informasi dari RT setempat bahwa akan ada aksi di sekitar rumah Sahroni. Ia sudah mengingatkan anaknya untuk tidak ikut-ikutan bila situasi menjadi ramai.

Baca Juga: Relawan Prabowo Harus Bubar, Refly Harun: Jangan Kecilkan Presiden dengan Kepentingan Golongan

Namun, pada sore hari ketika kericuhan pecah dan penjarahan terjadi, sang anak yang sedang bermain bola justru terbawa arus kerumunan karena ingin melihat kejadian lebih dekat.

Dalam suasana kacau, banyak barang berharga di rumah Sahroni menjadi sasaran massa. Andriani mengatakan anaknya menemukan jam tangan Richard Mille di tengah keramaian, diduga terjatuh saat seseorang membawa barang rampasan dalam jumlah banyak.

Selain jam tangan, remaja tersebut juga sempat membawa pulang sebuah tasbih. Saat pulang menjelang magrib, ia sempat dimarahi sang ibu karena tidak segera pulang dan justru membawa barang yang bukan miliknya.

Baca Juga: Api Dalam Sekam Bisa Meledak Kapan Saja, Mahfud MD Ingatkan Prabowo soal Demo

Keluarga baru menyadari nilai barang tersebut setelah melihat video viral di media sosial. Dari situ diketahui bahwa jam tangan yang ditemukan anaknya merupakan milik Ahmad Sahroni dan bernilai fantastis mencapai Rp11 miliar.

“Ini enggak main-main ini masalahnya, 11 miliar. Nah, itu dari situ saya koordinasi sama RT. Saya kasih tahu anak saya viral,” ujarnya dilansir dari youtube official iNews.

Merasa bukan hak mereka, Andriani langsung berkoordinasi dengan ketua RT dan RW untuk mengembalikannya.

Proses pengembalian dilakukan melalui mediasi di kediaman keluarga, disaksikan pengurus lingkungan serta tokoh masyarakat.

Jam tangan mewah tersebut kemudian diserahkan kepada Imamudin, anggota DPRD DKI Jakarta yang dikenal sebagai sahabat Sahroni. Barang itu berada kurang dari 24 jam di rumah mereka sebelum akhirnya dikembalikan.

Baca Juga: Politik Ketakutan Era Reformasi? Ikrar Nusa Bhakti: Jangan Biarkan Indonesia Jadi Fail State

Andriani menegaskan bahwa anaknya tidak berniat menjarah, melainkan hanya ikut-ikutan terbawa kerumunan bersama teman-temannya.