Kejagung Bongkar Skandal Penyelewengan Beras Subsidi, Enam Perusahaan Diperiksa!

photo author
- Rabu, 30 Juli 2025 | 09:00 WIB
Kejagung Usut Korupsi Beras Subsidi (dok instagram perum.bulog)
Kejagung Usut Korupsi Beras Subsidi (dok instagram perum.bulog)


Bisnisbandung.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) RI melalui Satgas Khusus P3TK mulai memeriksa sejumlah perusahaan terkait dugaan penyelewengan dalam penyaluran beras subsidi.

Dari enam perusahaan yang dijadwalkan hadir, hanya dua yang memenuhi panggilan yakni PT Unfood Candi Indonesia dan PT Suburjaya Indotama Indonesia.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Anang Supriatna menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk mendalami aliran dana subsidi pemerintah dalam distribusi beras.

Baca Juga: Isu Ijazah Kini Picu Ketegangan Koalisi Politik, Pengamat Nilai Ini Berdampak Pada Kewibawaan Presiden Prabowo

Menurutnya fokus pemeriksaan adalah memastikan apakah subsidi yang digelontorkan negara benar-benar sampai pada tujuan dan dijalankan sesuai ketentuan.

“Ini kan ada dana negara yang keluar. Kita hanya memastikan dulu apakah subsidi-subsidi itu sudah sesuai,” ujar Anang yang dikutip dari youtube kompas.

Anang menegaskan bahwa penyelidikan ini berbeda dari kasus beras oplosan yang ditangani Satgas Pangan dan pihak kepolisian.

Fokus Kejagung adalah pada mekanisme penyaluran subsidi bukan manipulasi produk.

“Ini lebih melebar dari isu beras oplosan. Kita fokusnya ke dana subsidi dan kemungkinan pengendalian harga oleh pihak tertentu,” tambahnya.

Baca Juga: Riza Chalid Diduga di Malaysia, Kejaksaan Agung Didesak Segera Tangkap dan Ekstradisi

Hanya dua perusahaan hadir memenuhi panggilan pemeriksaan sementara empat lainnya meminta penundaan atau tidak memberikan konfirmasi.

Dalam pemeriksaan awal ini penyidik juga meminta berbagai dokumen pendukung dari perusahaan, selain mencocokkan dengan data yang sudah dimiliki kejaksaan.

Namun Anang belum membeberkan periode spesifik subsidi yang tengah dikaji.

“Setiap tahun kan ada subsidi. Kita masih mengkaji data untuk menentukan periode mana saja yang jadi fokus penyelidikan,” katanya.

Baca Juga: Adi Prayitno Sebut Isu Ijazah Jokowi Bergeser Jadi Alat Perang Politik

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X