Politik Gorong-Gorong Dipelihara! Janji Kampanye Hebat, Adi Prayitno: Realisasinya Menyedihkan

photo author
- Kamis, 17 Juli 2025 | 16:00 WIB
pengamat politik Adi Prayitno  (dok youtube Adi Prayitno )
pengamat politik Adi Prayitno (dok youtube Adi Prayitno )


Bisnisbandung.com - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno melontarkan kritik tajam terhadap fenomena politik pencitraan yang marak terjadi di Tanah Air.

Ia menyoroti praktik yang ia sebut sebagai “politik gorong-gorong” yaitu politik yang hanya fokus pada pencitraan tanpa gagasan substansial untuk rakyat.

“Rata-rata politisi kita saat kampanye omongannya hebat-hebat, solusinya canggih-canggih tapi setelah terpilih? Nyaris tak ada yang diwujudkan,” ujar Adi Prayitno dalam youtubenya.

Baca Juga: Cara Menghadapi Orang Yang Denial

Adi Prayitno merespons pernyataan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang sebelumnya menyebut politik Indonesia penuh kepalsuan tapi tetap digemari rakyat.

Menurut Adi Prayitno itu adalah realitas yang tak bisa dipungkiri.

“Politik kita hari ini memang transaksional dan pragmatis. Rakyat lebih suka pemimpin yang sering blusukan, masuk gorong-gorong, ketimbang yang punya gagasan besar tapi jarang muncul,” jelasnya.

Adi Prayitno menyebut praktik ini berbahaya karena melanggengkan budaya politik instan, tanpa ideologi dan arah pembangunan yang jelas.

Ia menilai banyak pejabat hanya bermodal bantuan sosial dan pencitraan untuk memenangkan suara.

Baca Juga: Kesempatan Emas! Blibli Sedang Mengadakan Promo HP Bagi Anda yang Ingin Membeli HP Baru

Menurut Adi Prayitno istilah "politik gorong-gorong" merujuk pada gaya politik yang hanya mengandalkan blusukan dan aksi simbolik tanpa menawarkan solusi konkret atau gagasan strategis.

“Kalau cuma masuk gorong-gorong tapi nggak tahu bagaimana menyelesaikan kemiskinan, pengangguran, ketimpangan, lalu untuk apa?” tegasnya.

Ia mengakui bahwa rakyat memang cenderung menyukai politisi yang ‘merakyat’ dan memberi bantuan langsung namun menilai ini hanya pendekatan jangka pendek yang tidak menyentuh akar masalah bangsa.

Adi Prayitno mengusulkan adanya kawin silang antara pemimpin yang punya gagasan besar dengan pemimpin yang rajin menyapa rakyat.

Baca Juga: Kebijakan Pajak Pedagang Online Dinilai Sudah Tepat, CELIOS: Ini untuk Menyetarakan Pedagang

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X