Perseteruan Silvester Matutina dengan Jenderal Purnawirawan Disorot Prof. Ikrar Nusa Bhakti

photo author
- Minggu, 13 Juli 2025 | 17:00 WIB
Ikrar Nusa Bhakti, Pengamat Politik (Tangkap layar youtube Prof Ikrar Nusa Bhakti Official)
Ikrar Nusa Bhakti, Pengamat Politik (Tangkap layar youtube Prof Ikrar Nusa Bhakti Official)

Tak hanya menyinggung personal, tuduhan itu dinilai merusak kredibilitas perjuangan TNI dalam menjaga keutuhan negara.

Dalam pandangan Prof. Ikrar, situasi ini menjadi kompleks karena tidak hanya menyangkut konflik personal, tetapi juga mempertaruhkan legitimasi pemerintahan saat ini.

Ia menilai Gibran sebagai simbol dari penyimpangan reformasi, mengingat latar belakang pencalonannya yang melibatkan perubahan mendadak dalam aturan pemilu dan dugaan pelanggaran konstitusi.

Prof. Ikrar menyebut bahwa pemakzulan Gibran bisa dianggap wajar jika mempertimbangkan berbagai polemik yang mengiringinya.

Ia juga menyatakan bahwa gerakan para purnawirawan kini telah melebar ke kalangan aktivis demokrasi, pegiat HAM, dan bahkan partai-partai politik besar seperti Gerindra dan PDIP.***

Baca Juga: Jerat Hukum Makin Berat, Zarof Ricar Tersangka Lagi di Temuan Baru Kejaksaan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Durotul Hikmah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X