Sudah Putus Asa dan Terjerat 13 Masalah Berat! Amien Rais Bongkar Kondisi Jokowi

Bisnisbandung.com - Tokoh reformasi Amien Rais kembali melontarkan kritik tajam terhadap Jokowi.

Dalam pernyataan terbarunya Amien Rais menyebut kondisi Jokowi saat ini sudah berada dalam titik putus asa baik secara fisik maupun politik.

Dalam video yang diunggah di kanal media sosial pribadinya, Amien Rais memulai dengan narasi religius sebelum membongkar dugaan kondisi kesehatan Jokowi yang menurutnya kian memburuk sejak pulang dari Vatikan, April lalu.

Baca Juga: Di Balik Pintu Besi Kosambi: Sebuah Pelajaran tentang Kepekaan dan Tanggung Jawab

"Sudah lebih dari 43 hari sejak Jokowi ke Vatikan. Sekembalinya ke Tanah Air beliau alami gejala gatal-gatal yang ternyata berkembang menjadi kondisi serius di sekujur tubuh," ujar Amien Rais.

Amien Rais bahkan menyebut wajah Jokowi kini tampak bengkak, gelap, dan mengalami perubahan fisik yang mencolok.

Ia juga menyinggung dugaan penggunaan alat cuci darah yang disebutnya sebagai tanda adanya komplikasi penyakit ginjal.

Dalam kritiknya Amien Rais juga menyebut bahwa tidak banyak pejabat negara atau tokoh politik yang menjenguk Jokowi, termasuk Presiden Prabowo Subianto.

“Tidak ada Prabowo, tidak ada menteri yang ramai-ramai sowan seperti dulu kecuali segelintir loyalis seperti Pratikno dan Muhadjir,” kata Amien Rais.

Baca Juga: Danantara dan RDIF Rusia Bentuk Platform Investasi Bernilai Rp37,6 Triliun

Amien Rais menyindir bahwa kondisi ini menandakan Jokowi tak lagi memiliki pengaruh kuat di lingkar kekuasaan.

“Beliau kini merasa sendiri. Para oligarki yang dulu memujanya sudah pindah ke lingkar kekuasaan Prabowo,” tambahnya.

Amien Rais juga membeberkan daftar 13 masalah besar yang menurutnya saat ini menjerat Jokowi.

Mulai dari isu ijazah palsu, gagalnya proyek IKN, kasus hukum yang melibatkan anak dan menantunya hingga tudingan sebagai salah satu pemimpin terkorup di dunia versi OSCRB.

Baca Juga: Timur Tengah dalam Cengkeraman Barat! Abu Janda Ungkap Iran Tidak akan Tutup Selat Hormuz