Spekulasi Dibalik Penyerangan Terhadap Kejaksaan, Hersubeno Menduga dua Kasus Besar Penyebabnya

bisnisbandung.com - Serangkaian insiden penyerangan terhadap pegawai dan jaksa di lingkungan Kejaksaan RI menimbulkan berbagai spekulasi di tengah sorotan tajam publik.

Jurnalis senior Hersubeno Arief mengaitkan peristiwa tersebut dengan dinamika hukum yang sedang panas, khususnya terkait pengusutan kasus-kasus besar yang ditangani Kejaksaan Agung.

Dalam analisis terbarunya, Hersubeno memandang bahwa insiden kekerasan terhadap aparat kejaksaan bukanlah peristiwa yang terjadi dalam ruang hampa.

Baca Juga: Katanya Efisiensi, Kok Mau Bagi-bagi Anggaran ke Partai? Pengamat Angkat Bicara

“Dan ini tentu saja kemudian menimbulkan spekulasi kalau terkait kasus besar korupsi belakangan ini yang ditangani oleh Kejaksaan. Kasusnya apa?” ucapnya dilansir Bisnis Bandung dari youtube Hersubeno Point.

Ia menilai adanya kemungkinan keterkaitan dengan sejumlah perkara bernilai besar yang sedang diusut oleh Kejaksaan, bahkan mencapai triliunan rupiah. Perhatian diarahkan pada dua kasus utama yang dinilai sensitif secara politik.

“Karena Kejaksaan ini memang sedang giat-giatnya mengungkap beberapa kasus dengan nilai yang sangat besar dan jumlahnya itu bukan "M" lagi, mencapai triliunan rupiah,” jelasnya.

Pertama adalah kasus korupsi terkait judi online yang menyeret nama Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika.

Baca Juga: BEM UGM Dikritik Ade Armando, Dari Mosi Tidak Percaya Hingga Tuduhan Politik

Kasus ini menjadi sorotan publik karena bukan hanya menyangkut dana besar, tetapi juga menimbulkan polemik politik antara Budi Arie dan partai politik tertentu, khususnya PDIP.

Kasus kedua yang disoroti adalah dugaan korupsi yang melibatkan perusahaan tekstil besar, Sritex. Komisaris utama perusahaan tersebut, Iwan Setiawan Lukminto, telah ditangkap oleh Kejaksaan Agung.

Hersubeno menyoroti bahwa kedua tokoh yang terseret dalam dua perkara ini memiliki kedekatan dengan lingkaran kekuasaan sebelumnya, termasuk dengan Presiden Joko Widodo.

Lebih lanjut, Kejaksaan Agung juga baru-baru ini mengungkap dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud Ristek) untuk periode 2019 hingga 2023.

Baca Juga: Sikap Defensif Budi Arie Picu Ketegangan dengan PDIP, Ini Kata Pengamat