Ia juga menyentil para buzzer dan lembaga survei yang menurutnya sudah kehilangan integritas dalam menyampaikan realitas politik Indonesia.
“Yang bahaya itu kalau analisis dilakukan oleh buzzer, bukan oposisi atau akademisi,” katanya.
Di sisi lain Rocky Gerung juga mengaitkan kondisi Indonesia dengan dinamika global.
Baca Juga: PDIP Berpotensi Masuk Kabinet? Prof Siti Zuhro: Prabowo Pemimpin yang Merangkul Semua Golongan
Ia menyebut kebijakan Donald Trump yang mengguncang ekonomi dunia sebagai potensi pemicu krisis yang juga menghantam Indonesia.
“Ini momentum besar. Krisis ekonomi akan berdampak ke krisis politik. Kita harus berpikir strategis dan bicara dalam kerangka global,” ujarnya.
Menurutnya inilah saatnya Indonesia melakukan evaluasi menyeluruh.
Ia berharap Prabowo mampu membawa diskursus kebangsaan ke level yang lebih tinggi dengan dialog strategis melibatkan oposisi.***
Artikel Terkait
Tak Lagi Razia, Ini Cara Pramono Anung Tertibkan Pendatang Baru ke Jakarta
Diperiksa Kemendagri, Bupati Indramayu Lucky Hakim Siap Terima Sanksi Pemberhentian Sementara
Ini Penjelasan Sekjen Partai Gerindra Soal Pertemuan Prabowo-Megawati
Sosok Dedi Mulyadi di Mata Politisi Partai Gerindra
PDI-P Tak Menutup Diri, Guntur Romli Beberkan Sikap Megawati terhadap Prabowo
Perlawanan Melemah! Pengamat politik Curiga Ada Operasi Aborsi Politik