Namun Puan kembali menegaskan bahwa membangun bangsa tak bisa dilakukan oleh satu pihak saja.
"Kita semua pasti punya masa lalu, kita semua tidak sempurna. Tapi kita juga harus introspeksi diri bagaimana ke depan kita bersama-sama membangun bangsa ini dengan tantangan global yang tidak mudah," pungkasnya.
Diketahui hubungan Jokowi dengan PDIP sempat memanas sejak Pilpres 2024 lalu.
Baca Juga: Ichsanuddin Noorsy Ungkap Indikasi Ketidakcocokan Sri Mulyani dan Presiden Prabowo
Terlebih setelah sikap politik Jokowi yang dinilai berseberangan dengan keputusan partai.
Meski begitu Puan menegaskan komunikasi internal partai tetap berjalan baik.***
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Larang Orang Tua Antar Anak ke Sekolah, Ini Alasannya
Ekonomi Lesu, Rocky Gerung Sindir Pemerintah: Rapat Revisi UU TNI Malah di Hotel Mewah
Cuma Habiskan Anggaran! Rudi S Kamri: Bubarkan Kantor Komunikasi Presiden
Prabowo Janji Bangun Penjara Khusus Koruptor, Mahfud MD: Jangan Cuma Jadi Wacana!
Amerika Makin Agresif, Sri Mulyani: Prabowo Siapkan Jurus Lindungi Ekonomi RI
Brama Kumbara Raja Fiksi, Mohamad Sobary: Tapi Tata Pemerintahannya Lebih Baik dari Prabowo