Ini Kutukan bagi Kita! Rocky Gerung: OCCRP Sebut Jokowi Pemimpin Terkorup

photo author
- Sabtu, 8 Maret 2025 | 09:55 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung (dok youtube Rocky Gerung)
Pengamat politik Rocky Gerung (dok youtube Rocky Gerung)

Menurutnya keputusan Gibran maju dalam Pilpres 2024 adalah bentuk intervensi terhadap hukum.

Hal ini kata Rocky Gerung merusak tatanan demokrasi dan menunjukkan bahwa sistem hukum di Indonesia bisa diatur sesuai kepentingan tertentu.

Selain demokrasi Rocky Gerung juga mengkritik laporan OCCRP yang menempatkan Jokowi dalam daftar pemimpin paling korup di dunia.

Ia menilai bahwa banyak proyek yang dikerjakan pemerintah saat ini tidak memberikan manfaat nyata bagi rakyat.

Baca Juga: Korupsi Besar-Besaran di Pertamina, Amien Rais Ungkap Kebobrokan Era Jokowi

Salah satu yang disorotnya adalah proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

"IKN itu proyek mercusuar. Yang untung siapa? Bukan rakyat tapi para elite yang punya kepentingan di dalamnya. Ini bukan pembangunan ini bagi-bagi proyek," kata Rocky Gerung.

Menurutnya penggunaan anggaran negara harus lebih diprioritaskan untuk kesejahteraan rakyat bukan sekadar pembangunan infrastruktur yang hanya menguntungkan segelintir pihak.

Dalam pandangannya Rocky Gerung menilai bahwa pemerintahan Jokowi lebih fokus pada pencitraan daripada menyelesaikan permasalahan mendasar rakyat.

Baca Juga: Strategi Memulihkan Korban Banjir, Pengamat Ungkap Bantuan Sosial Hingga Pinjaman Tanpa Bunga

Ia menyoroti bagaimana narasi yang dibangun pemerintah seolah-olah menunjukkan keberhasilan padahal kondisi di lapangan justru berbeda.

"Kita butuh transparansi, kita butuh akuntabilitas. Kalau terus dibiarkan seperti ini kepercayaan publik terhadap pemerintah akan terus merosot," ungkapnya.

Rocky Gerung pun mengajak masyarakat untuk lebih kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh propaganda yang disebarkan oleh pihak-pihak tertentu.

Menurutnya demokrasi yang sehat adalah demokrasi yang memberi ruang bagi kritik dan perbaikan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X