Strategi Memulihkan Korban Banjir, Pengamat Ungkap Bantuan Sosial Hingga Pinjaman Tanpa Bunga

Bisnisbandung.com - Pemulihan ekonomi bagi korban banjir memerlukan pendekatan yang komprehensif, mencakup langkah sebelum, saat, dan setelah bencana terjadi.

Menurut Media Wahyudi Askar, Direktur Kebijakan Publik Celios, bantuan sosial yang diberikan pemerintah saat ini lebih berfokus pada tahap pascabencana.

Proses ini memerlukan waktu karena harus melalui penilaian dampak sebelum bantuan disalurkan.

Baca Juga: PHK Massal, Korupsi Merajalela, Adi Prayitno: Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Padahal, percepatan bantuan pada saat bencana terjadi sangat penting agar masyarakat dapat segera memperoleh dukungan.

Media Askar menyoroti bahwa bantuan sosial dalam bentuk transfer tunai dapat menjadi solusi yang lebih efektif.

“Kalau kita berkaca pada banyak negara dan beberapa kasus kebencanaan yang sudah terjadi sebelumnya, bantuan pada saat bencana ini memang sangat krusial,” terangnya dilansir Bisnis Bandung dari youtube Kompas TV.

“Bansos sebenarnya menjadi solusi, khususnya lewat skema transfer bantuan langsung dalam bentuk tunai,” sambungnya.

Baca Juga: Aneka Ide Jajanan Kekinian Yang Laris Dijual Saat Ramadhan

Infrastruktur keuangan seperti ATM dan listrik masih berfungsi di banyak wilayah terdampak, sehingga bantuan dapat segera diberikan jika proses distribusi dipercepat.

Menurutnya, pemerintah perlu memanfaatkan data dari BPBD dan pusat untuk memastikan bahwa bantuan dapat diterima lebih cepat oleh masyarakat tanpa harus menunggu proses perhitungan kerugian yang memakan waktu.

Selain itu, Media Askar juga menekankan bahwa pemulihan ekonomi pascabencana harus mempertimbangkan karakteristik sosial ekonomi masyarakat terdampak.

Di daerah seperti Bekasi, misalnya, masyarakat kelas menengah yang tinggal di perumahan besar mungkin memiliki daya pemulihan lebih cepat dibandingkan dengan masyarakat rentan di permukiman padat.

Baca Juga: Butuh Tablet Yang Bisa Bekerja? Pilih Aneka Pilihan Tablet Ini!