Roy Suryo juga menyinggung Filipina yang baru-baru ini memakzulkan Wakil Presiden Sara Duterte.
Ia menilai Indonesia seharusnya bisa menempuh jalur serupa jika memang ada dasar hukum yang kuat.
"Di Filipina parlemen bisa memakzulkan wakil presiden. Kenapa di sini tidak bisa? Kita harus belajar dari negara lain yang lebih tegas dalam penegakan hukum dan demokrasi," ujarnya.
Baca Juga: Rinny Budoyo: Sikap Mencla-Mencle Jokowi Jangan Sampai Menjadi Budaya
Roy Suryo mengajak masyarakat untuk tidak tinggal diam dan terus menyuarakan aspirasi mereka.
Menurutnya kekuatan rakyat masih menjadi faktor utama dalam mendorong perubahan.
"Jangan takut bersuara. Sejarah sudah membuktikan bahwa people power bisa membawa perubahan besar di negeri ini," tutupnya.***
Artikel Terkait
Heboh! Indonesia Terancam Jadi Negara Gagal, Ikrar Nusa Bhakti Bongkar Faktanya
Ancaman Prabowo Bukan Raja Kecil, Rocky Gerung: Tapi Raja Jawa!
Bahlil Cari Kambing Hitam, Rocky Gerung: Baru Sebulan Dilantik Dirjen Migas Dicopot!
Dari Coretan "Adili Jokowi" ke Gerakan Mahasiswa, Ikrar Nusa Bhakti: Akankah Membesar?
Hutang Budi Prabowo ke Jokowi Sudah Lunas, Adi Prayitno: Tak Perlu Dipersoalkan Lagi!
Reshuffle di Depan Mata? Ikrar Nusa Bhakti Sebut Prabowo Bisa Ganti Orang-orang Jokowi