Publik merespons video tersebut dengan beragam komentar. Beberapa netizen mempertanyakan keaslian momen tersebut, terutama terkait kehadiran tim kameramen yang terlihat siap merekam kejadian dari sudut pandang yang tepat.
Kritik ini menyoroti bahwa jika kejadian benar-benar spontan, maka keberadaan tim media yang siap merekam akan sangat tidak wajar.
Spekulasi lain menyebutkan bahwa video tersebut dimaksudkan sebagai bagian dari strategi pencitraan untuk menjaga kedekatan Jokowi dengan rakyat.
Meski mengundang kritik terkait teknis publikasi, peristiwa ini membawa perhatian publik terhadap konflik agraria yang dialami warga Riau.
Baca Juga: 5 Lokasi Strategis untuk Sewa Rumah di Bandung dengan Harga Terjangkau
Berdasarkan penjelasan dari berbagai pihak, kedua warga tersebut berasal dari Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Riau. Mereka tengah berjuang untuk mendapatkan hak atas tanah yang diklaim dirampas oleh perusahaan sawit PT Sekar Bumi Alam Lestari.
Kasus ini disebut telah berlangsung bertahun-tahun dan melibatkan area seluas kurang lebih 6.000 hektar.
Dukungan terhadap kedua warga tersebut pun bermunculan, dengan beberapa warganet menegaskan bahwa perjuangan mereka bukan rekayasa.***
Baca Juga: 5 Lokasi Strategis untuk Sewa Rumah di Bandung dengan Harga Terjangkau
Artikel Terkait
Rocky Gerung Soroti Kebijakan Amnesti, Apakah Prabowo Akan Bebaskan Lawan-Lawan Politik Jokowi?
Benarkah KPK Pernah Periksa LHKPN Jokowi? Ini Kata Ikrar Nusa Bhakti
Isu Jokowi Incar Kursi Ketum PDIP, Rocky Gerung: KTA Masih Ditahan!
Jokowi dipecat PDI-P, Ikrar Nusa Bhakti: Kehilangan Cahaya Kekuasaan
PDIP Putuskan Hubungan dengan Jokowi, Rocky Gerung: Megawati Tantang Risiko Politik
Politik Indonesia Semakin Panas! Hersubeno: Jokowi Jadi Matahari Ketiga Setelah Prabowo-Gibran