Feri Amsari Sebut Jokowi Aktor Kunci di Balik Dugaan Kecurangan Pilkada

photo author
- Jumat, 6 Desember 2024 | 19:00 WIB
Pakar hukum tata negara Feri Amsari (dok youtube Indonesia Lawyers Club)
Pakar hukum tata negara Feri Amsari (dok youtube Indonesia Lawyers Club)

"Faktanya meskipun ada peraturan yang melarang, Bansos tetap dikucurkan. Bahkan di daerah-daerah tertentu seperti wilayah perkebunan sawit, dana plasma untuk petani dicairkan menjelang pemilu. Ini bentuk ketidakadilan yang disengaja," jelas Feri Amsari.

Feri Amsari memperingatkan bahwa pihak yang menang di putaran pertama harus waspada.

Menurutnya penguasa cenderung menggunakan segala cara untuk memenangkan putaran kedua.

Baca Juga: Siswa SMA Negeri 2 Cibitung Bongkar Dugaan Pungli, Wali Murid Diduga Dijebak Bayar Jutaan Rupiah

"Indikasinya jelas. Ketika dinyatakan dua putaran semua pendukung kecurangan terlihat gembira. Padahal jika dihitung normal mereka akan kalah. Ini menunjukkan ada upaya sistematis untuk memanfaatkan putaran kedua demi kemenangan," katanya.

Feri Amsari mendesak DPR untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Pilkada termasuk memanggil pihak-pihak terkait untuk menjelaskan dugaan pelanggaran hukum.

Ia juga meminta KPU untuk lebih tegas dalam menegakkan aturan main.

"Jika tidak, pelanggaran ini akan terus berulang dan mencederai demokrasi kita. Harus ada keberanian dari semua pihak untuk mengevaluasi secara menyeluruh," tutupnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X