Ia menilai program-program besar seperti swasembada pangan, energi, hingga pembangunan perumahan membutuhkan waktu lebih dari lima tahun untuk terealisasi sepenuhnya.
"Keberlanjutan adalah kunci, dan saya melihat ada peluang besar bagi Pak Prabowo untuk melanjutkan kepemimpinannya hingga 10 tahun ke depan," ujarnya.
Meski terlihat visioner, usulan lima periode ini tentu tidak lepas dari tantangan.
Revisi UUD 1945 untuk mengubah masa jabatan presiden memerlukan konsensus politik yang besar.
"Kita harus sangat berhati-hati jika ingin mengubah konstitusi. Ini bukan hanya soal masa jabatan, tetapi juga menyangkut prinsip demokrasi," tutur Qodari.
“Yang penting adalah bagaimana gagasan ini dibahas secara terbuka, sehingga rakyat dapat menentukan apakah perubahan ini memang dibutuhkan atau tidak,” pungkas Qodari.***
Artikel Terkait
PDIP Usulkan Polri di Bawah TNI atau Kemendagri, Rocky Gerung Angkat Bicara
Kenaikan PPN 12% Dikritik Rieke, Dampak ke Rakyat Harus Jadi Pertimbangan
Felicia Mantan Kaesang Dighosting Tampil dengan Jaket PDIP, Hersubeno: Ada Kode Politik Apa?
Ekonomi China Melambat, Rhenald Kasali: Indonesia Waspadai Dampaknya
Isu 'Partai Coklat' Ade Armando Tantang PDIP Tunjukkan Bukti
Kejaksaan Agung Sita Rp288 Miliar, PT Duta Palma Terlibat Kasus Pencucian Uang Besar-besaran