Rocky Gerung mengkritisi bahwa pemilu saat ini tidak lagi mencerminkan semangat demokrasi yang ideal.
Ia membandingkan sistem pemilu modern dengan demokrasi awal di Athena, di mana pemimpin dipilih berdasarkan undian yang mencerminkan keadilan dan kesetaraan.
Dalam sistem politik saat ini, gabungan antarpartai justru menghasilkan keputusan yang secara etika sering kali bernilai nol.
“Itulah yang kita inginkan. Kalau sekarang, tidak seperti itu. Gabungan antarpartai justru menghasilkan resultan yang secara etika bernilai nol. Itu yang menjadi kesimpulan saya,” jelas Rocky Gerung.***
Baca Juga: Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni Dicopot DKPP, Eep Hidayat Bongkar Kronologi Manipulasi Suara
Artikel Terkait
Prabowo dan Jokowi Terlibat, Ray Rangkuti Sebut Pilkada Jawa Tengah dan Jakarta Jadi Arena Politik Paling Mewah
PKS Klaim Juara Pilkada Meski Kalah di DKI, Jabar & Depok, Rocky Gerung Kritik Sistem Koalisi
Pilkada Jadi Bukti, Rocky Gerung: Jokowi Gagal Redam PDIP, Megawati Semakin Dominan
Bansos Dinarasikan Sebagai Kecurangan Pilkada, Irma Suryani: Masyarakat Tidak Terpengaruh
Muncul Upaya Operasi Gagalkan Pilkada Jakarta Satu Putaran, Rudi S Kamri Singgung Ridwan Kamil
Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni Dicopot, Bagaimana Nasib Pilkada Jabar?