Beratnya Tantangan Prabowo, Gatot Nurmantyo Ungkap Ada yang Ingin Presiden Jatuh

photo author
- Minggu, 10 November 2024 | 15:40 WIB
Gatot Nurmantyo di acara Milah Partai Masyumi ke 79 (Tangkap layar youtube Refly Harun)
Gatot Nurmantyo di acara Milah Partai Masyumi ke 79 (Tangkap layar youtube Refly Harun)

Bisnisbandung.com - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo mengemukakan analisisnya mengenai tantangan yang akan dihadapi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto hingga akhir masa jabatannya.

Pada terutama dalam konteks bonus demografi yang dapat membawa dampak besar bagi Indonesia.

Menurut Gatot Nurmantyo , Indonesia akan menghadapi potensi perubahan besar karena bonus demografi, di mana jumlah penduduk produktif dua kali lipat dari jumlah nonproduktif. Namun, jika tidak disiapkan dengan baik, kondisi ini justru bisa menjadi bencana ekonomi.

Baca Juga: Aktivitas Pensiun Jokowi Jadi Sorotan, Rocky Gerung Bandingkan dengan SBY, Megawati Dan Habibie

Dalam beberapa tahun mendatang, Gatot memperingatkan bahwa Indonesia perlu menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 50 juta penduduk produktif yang berisiko tidak memiliki pekerjaan.

Jika tidak terpenuhi, puluhan juta pengangguran ini akan menjadi beban negara yang bisa memperburuk situasi ekonomi dan sosial.

Di sisi lain, ia menyoroti bahwa sekitar 25 juta penduduk nonproduktif juga akan menjadi tanggungan besar bagi negara jika kondisi ekonomi semakin sulit.

Gatot juga menekankan bahwa dalam 100 hari ke depan, pemerintahan Prabowo akan dihadapkan pada berbagai tantangan dan ujian.

Baca Juga: Ada Yang Merasa Jadi Generasi Sandwich? Tenang..Ini Dia Strategi Cerdas Untuk Kalian

“Dalam 100 hari ke depan, akan ada banyak kerikil, badai, dan tantangan yang menghadang,” jelasnya dilansir dari youtube Refly harun.

Menurutnya, ada sebagian pihak yang secara psikologis mengharapkan ketidakstabilan politik agar wakil presiden, Gibran Rakabuming Raka, bisa mengambil alih jabatan.

“Secara psikologis, Sebagian orang mungkin berharap agar Presiden Prabowo segera jatuh agar Wakil Presiden bsisa naik, tapi ini adalah realitas yang ada. Kira-kira itu yang ingin sapaikan,” ucapnya dengan gamblang.

Meski demikian, Gatot  Nurmantyo menyebut pentingnya menjaga stabilitas dan mendukung pemerintahan yang telah terpilih secara hukum.

Baca Juga: BRI Aksi Nyata di Hari Pahlawan, Berikan Beasiswa sebagai Bentuk Kepedulian untuk Anak TNI dan Polri

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X