Isu ini menimbulkan dugaan bahwa fasilitas kementerian mungkin digunakan untuk kepentingan pribadi yang terkait politik lokal.
Selain itu, Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, juga menjadi sorotan setelah meminta kenaikan anggaran kementeriannya. Langkah ini dipandang berpotensi merusak integritas kabinet baru jika tak segera dievaluasi.
Ade Armando memandang bahwa tingkah laku para menteri ini bisa merusak citra pemerintahan Prabowo di mata publik, terutama jika isu-isu ini tidak segera ditangani dengan tegas.
“Kita tentu berharap rangkaian komitmen yang diucapkan Prabowo akan bisa dijalankan. Prabowo harus sangat tegas terhadap orang-orang di pemerintahannya,” harap Ade Armando.***
Baca Juga: Mengungkap Kecerdasan Prabowo, Mahfud MD: Beliau Tak Hanya Cerdas!
Artikel Terkait
Tantangan Prabowo Pimpin Kabinet Gemuk, Prof Hibnu Nugroho: Perlu Ada Penyamaan Persepsi
Adi Prayitno Menilai Prabowo Siapkan Kabinet Lewat 'Beauty Contest' Menteri dan Pelatihan Kelas Dunia
Jangan Berharap Berlebihan Pada Kabinet Merah Putih, Rudi S Kamri Kritik Perhitungan Prabowo
Rudi S. Kamri Soroti Kabinet Gemuk Prabowo Ungkap Nomenklatur yang Membingungkan dan Konsekuensinya
Partai Harus Tahu Diri, Ade Armando: Presiden Prabowo Jangan Ulangi Kesalahan Era Jokowi
Mengungkap Kecerdasan Prabowo, Mahfud MD: Beliau Tak Hanya Cerdas!