Bisnisbandung.com - Rocky Gerung memprediksi bahwa PDIP kemungkinan besar tidak akan bergabung dalam kabinet Prabowo Subianto selama lima tahun ke depan.
Menurutnya, PDIP mungkin merasa pemerintahan Prabowo tidak memiliki legitimasi yang cukup kuat, dan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu lebih memilih untuk menunggu sebelum memutuskan langkah politik selanjutnya.
“Hitungan politik saya, PDIP mungkin tidak akan masuk, atau lebih tepatnya tidak akan mampu dibujuk oleh Gerindra atau oleh Prabowo untuk terlibat dalam kebijakan lima tahun ke depan,” ungkap Rocky Gerung dilansir dari youtube pribadinya.
Baca Juga: Pentingnya Pancasila, Amien Rais Mengingatkan Kita tentang Masa Depan Indonesia
“PDIP semacam punya sinyal batin yang menunjukkan bahwa pemerintahan ini kurang kuat legitimasinya,” terusnya.
Rocky Gerung juga mencatat bahwa Megawati belum bertemu dengan Prabowo, yang sering dianggap sebagai syarat utama bagi PDIP untuk bisa terlibat dalam pemerintahan baru.
Meskipun ada rencana pertemuan antara keduanya, hingga saat ini, pertemuan tersebut belum terwujud. Hal ini semakin menguatkan spekulasi bahwa PDIP tidak akan masuk dalam kabinet Prabowo.
Di sisi lain, Rocky Gerung menyebut bahwa Jokowi masih memiliki pengaruh signifikan dalam dinamika politik saat ini.
Baca Juga: Perang Melawan Korupsi, Ade Armando: Prabowo Serius atau Sekadar Janji?
Jokowi diprediksi terus memantau hubungan antara PDIP dan Gerindra. Jika Jokowi benar-benar melepaskan kendali politiknya setelah masa jabatannya berakhir, hal ini bisa mempengaruhi sikap PDIP dan juga kebijakan Prabowo ke depan.
Namun, selama Jokowi masih memiliki peran aktif dalam politik, ia diprediksi dapat menjadi faktor yang menghalangi PDIP untuk masuk dalam kabinet.
Rocky Gerung juga menyoroti bahwa meskipun Prabowo telah terpilih sebagai presiden, ia belum sepenuhnya menggenggam kekuasaan.
Jokowi, sebagai presiden yang tengah mengakhiri masa jabatannya, masih memiliki kontrol terhadap beberapa isu penting yang dapat menjadi kartu truf dalam memengaruhi keputusan Prabowo.
Baca Juga: Liam Payne Meninggal di usia 31 tahun Akibat terjatuh dari Hotel Lantai 3 di Argentina
Artikel Terkait
Kabinet Prabowo Terlalu ‘Gendut’, Rudi S Kamri Resahkan Biaya Operasional
Rudi S Kamri Tidak Habis Pikir Dengan Prabowo: Loyalis Buta Jokowi Masuk Kabinet
Gibran Harus Tetap Dilantik Bersama Prabowo, Mahfud MD: Politiknya Terlalu Berisiko
50% Isi Kabinet Jokowi Pindah ke Prabowo, Feri Amsari: Gibran Butuh Perlindungan?
Kabinet Gemuk Prabowo, Prof. Ikrar Nusa Bhakti: Apakah Solusi atau Beban Baru?
Perang Melawan Korupsi, Ade Armando: Prabowo Serius atau Sekadar Janji?